SuaraJatim.id - Warganet protes keras pada cuitan Maaher At-Thuwailibi yang menyebut orang Medan, Sumatera Utara, biasa memakai kata Lonte.
Apalagi Maaher lalu menyebut Lonte itu akronim dari sebuah makanan yang merujuk pada wanita amoral. Begini Ia menulis cuitanya di Twitter sebelum dihapus.
"Kami orang Medan nyebut lonte itu biasa. Lon-te (Lontong Sate) sebutan untuk wanita-wanita amoral. Lucunya, ulama nyebut lonte kau ocehin. Lonte hina ulama kau belain. Umat hantam lonte kau ocehin. Lonte hina ulama, rumahnya kau jagain. Kau ini penikmat lonte apa gimana?" tulis dia.
Ketika ditelusuri lagi, cuitan itu kini telah dihapus oleh ustaz Maaher diduga lantaran mendapat protes keras dari warganet yang berasal dari Medan.
Baca Juga: Sebut Lonte saat Ceramah Maulid, Rabithah Alawiyah Sentil Rizieq Shihab
Mereka tidak terima identitas mereka sebagai orang Medan dibawa-bawa dalam polemik tersebut.
"Mohon maaf, aku orang Medan dari orok enggak biasa nyebut kayak begitu. Sekalipun mau beli lontong sate enggak begitu nyebutnya. Luar binasa memang terotak juga liat tweet uwak ini," protes @Chard****.
"Ia betul kali ini wak, sejak kapan pula di Medan ini kepanjangan lonte lontong sate. Mau ngadi-ngadi ustaz ini," imbuh @Lapis*******.
"Hyaah, bawa-bawa nama daerah nih," tulis @sejo***.
"Enggak usah bawa-bawa Medan. Ini bukan kebiasaan orang Medan. Jelek, jelek aja, enggak usah bawa-bawa nama tempat juga," kicau @Anna*****.
Baca Juga: Banyak Pengikut dan Jadi Panutan, Kata Lonte Tak Bagus Diucap Habib Rizieq
Sebelumnya, ustaz Maaher mengaku tak terima dengan pernyataan Nikita Mirzani yang disebut-sebut merendahkan pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab dengan sebutan "tukang obat".
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Postingan Ini Bikin Nikita Mirzani Dicurigai Tetap Bisa Main Medsos dari Balik Penjara
-
Laporan Suami Reza Gladys ke Dokter Detektif Lanjut, Satu Orang Diperiksa
-
Masa Penahanan Nikita Mirzani Ditambah 30 Hari ke Depan, Polisi Belum Tahu Kapan Berkasnya Lengkap
-
Pengacara Reza Gladys Buka Suara soal Perpanjangan Penahanan Nikita Mirzani: Bukan Karena Kurang Bukti
-
Bukan Kurang Bukti, Reza Gladys Sebut Masa Tahanan Nikita Mirzani Ditambah karena Pendalaman Berkas
Terpopuler
- Selamat Tinggal Denny Landzaat, Bisa Cabut dari Patrick Kluivert
- Hercules Minta Maaf ke Jenderal Sutiyoso, Tapi Tidak ke Gatot Nurmantyo: Saya Tak Takut Sama Anda!
- CEK FAKTA: Link Rekrutmen Koperasi Desa Merah Putih, Gaji Capai Rp8 Juta
- Bela Sutiyoso Dihina Bau Tanah, Gatot Nurmantyo Skakmat Hercules: Kamu Itu Preman Berkedok Ormas!
- 5 Motor Bekas Murah Harga Rp2 Jutaan: Semurah Sepeda Listrik, Mesin Bandel
Pilihan
-
Kumpulan Catatan Buruk Maarten Paes Jelang Lawan China dan Jepang
-
LENGKAP! Ini Cerita Penemuan Mayat Wanita Dicor di Wonogiri, Semua Bermula dari....
-
Bertemu Wali Kota, Persis Solo Bahas Program Jangka Panjang hingga Training Center
-
Kabar Gembira Lur! Wali Kota Solo Bakal Boyong Proliga ke GOR Manahan
-
Worldcoin dan WorldID Resmi Diblokir di Indonesia, Diduga Langgar Aturan Hukum
Terkini
-
Pertandingan Persik Vs Persebaya Dibayangi Lampu Padam, Panpel Beri Jawaban
-
Kabar Baik! Pemprov Jatim Hapus Syarat Usia di Lowongan Kerja, Buka Peluang untuk Semua
-
Manfaatkan Tren Sehat, BRI Bantu UMKM Gula Aren Tembus Pasar Lebih Luas
-
Alasan Wali Kota Surabaya Larang Buang Sampah ke Sungai, Bisa Bikin Air PDAM Naik Tajam
-
Kisah Umi Rosidah, Perajin Manik - Manik Mojokerto yang Berhasil Tembus Pasar Ameria