SuaraJatim.id - Dua klub besar Jawa Timur, Persebaya dan Arema FC, sama-sama mengajukan AFC Club Licensing Cycle 2020. Tapi nasib keduanya berbeda.
Arema dinyatakan lolos, sementara Persebaya Surabaya tidak. AFC Club Licensing Cycle merupakan suatu proses standarisasi dan verifikasi kualitas manajemen klub sepak bola profesional yang diperkenalkan oleh AFC untuk mendukung perkembangan sepak bola kawasan.
Dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring suara.com, Sekertaris Persebaya Surabaya Ram Surahman menyampaikan alasan utama kenapa klubnya tidak lolos AFC Club Licensing Cycle 2020.
Menurut Surahman, penyebabnya karena banyak kriteria penilaian yang belum siap dipenuhi. Salah satunya adalah audit finansial dan kandang Persebaya, Stadion Gelora Bung Tomo yang sedang direnovasi.
Sedangkan, penilaian yang dilakukan AFC memiliki lima kriteria yang meliputi sporting, infrastructure, personnel serta administration, legal, dan finance.
"Pemenuhannya standar AFC semua, jadi gak bisa dalam waktu dekat, kendala kita di situ. Meski tidak lolos kami tidak keberatan," kata Ram Surahman dilansir dari Bola.com di Jakarta, Senin (23/11/2020).
"Karena waktu pendek, gak mungkin kami audit finansial, audit itu harus real, di Persebaya kami gak bisa sulapan," imbuhnya.
Kemudian, dia juga mengungkit terkait proses renovasi stadion yang belum bisa dijadikan rujukan penilaian AFC Club Licensing Cycle 2020. Namun, kesiapan dan finishing jadwal renovasi masih lama.
"GBT sedang di renovasi, kami coba Gelora Delta, tapi dari PSSI menyampaikan, di sana tidak masuk kriteria. Kami memaklumi tidak lolos tapi kita tetap semangat," kata Sekertaris Persebaya Surabaya, Ram Surahman.
Baca Juga: Hanif Sjahbandi Resmi Menikah, Warganet Terkejut
Sebelumnya, Arema FC sudah dipastikan menjadi salah satu klub yang lolos dari proses club licensing yang dihelat AFC. Selain Arema, klub-klub Indonesia yang juga lolos adalah: Bali United, Persipura Jayapura, Bhayangkara FC, Borneo FC, dan Persib Bandung.
Ada lima kriteria yang menjadi penilaian AFC dalam menggelar club licensing. Kelima aspek tersebut adalah sporting, infrastructure, personnel administration, legal, dan finance.
Berita Terkait
-
Hanif Sjahbandi Resmi Menikah, Warganet Terkejut
-
Arema FC Buktikan Profesionalitasnya usai Lolos Lisensi AFC 2020
-
Lolos Lisensi AFC 2020, Arema FC Buktikan Pengelolaan Klub Sudah Tepat
-
Rizky Ridho Ungkap Tampil Rapi Terinspirasi Legenda Persebaya Ini
-
Cerita Rizky Ridho Tampil Rapi Saat Main Sepakbola Layaknya Anak Sekolahan
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
CEK FAKTA: Timnas Indonesia Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025, Benarkah?
-
Misi Dagang Jatim dan Negara Mitra Sukses, Tertinggi Sejak 2022
-
Jelang Akhir Tahun, DPRD Jatim Kebut Raperda Perlindungan Pembudidaya Ikan dan Garam
-
DPRD Jatim Proyeksikan PAD Rp26,3 Triliun: Tidak Jauh Beda dengan Satu Dekade Lalu
-
Gubernur Khofifah Bertemu PM Singapura HE. Lawrence Wong, Sampaikan Program Karbon dan Investasi