SuaraJatim.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Tri Rismaharini merasa bahagia mengetahui hasil quick count dari 3 lembaga survei yakni Poltracking, SSC, dan Populi menempatkan Eri Cahyadi-Armuji unggul dari lawannya Machfud Arifin-Mujiaman.
Raut bahagia Wali Kota Surabaya tersebut terpancar saat berkunjung ke Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya di Jalan Stail Kota Surabaya.
"Saya mengucapkan syukur kepada Allah, kami diberikan untuk melanjutkan pembangunan yang sudah kita lanjutkan di Kota Surabaya," ujar Risma didampingi Er-Ji dan Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono.
Risma juga berterima kasih pada warga Surabaya, yang mempercayakan calon dari PDIP, bisa unggul di perhitungan cepat.
Baca Juga: Appi, Rahman, Fadli, None Terima Kemenangan Danny-Fatma Versi Hitung Cepat
"Kami berterima kasih pada warga, yang telah memberikan kepercayaan kepada calon kami. Bersama-sama membangun Kota Surabaya," jelasnya.
Selain itu, ia mengingatkan, jika kompetisi di pilkada sudah hampir usai. Pun ia berharap kedua belah pihak untuk bisa berjalan bersama lagi.
"Yang pertama, selesai ini kita keluarga besar, tidak ada perpecahan, tidak ada perbedaan, tidak ada lagi permusuhan. Kedua ada temen-temen PSI yang bersama, mari kita bangun dengan partai yang lain," ungkapnya.
Risma juga berharap, jika nantinya Er-Ji mampu bekerja lebih baik untuk Kota Surabaya.
"Saya berharap, Eri bisa membayar janji, karena itu hutang, apa-apa yang sudah dijanjikan harus terus bisa direalisasi. Saya masih punya mimpi yang jauh lebih maju karena di pimpin muda. Yang tentunya cara kerjanya lebih cepat," terangnya.
Baca Juga: Pilkada Solo, Gibran-Teguh Masih Unggul Telak Versi Hitung Cepat PDIP
Sementara itu, Eri Cahyadi semakin yakin, atas kemenangannya.
"Kami Eri-Armuji sementara itu berdasarkan perhitungan kami unggul. Ini berarti kami diberikan amanah memimpin Surabaya, kami berharap kepada seluruh warga untuk turut bersama membangun Surabaya," jelasnya.
Eri mengatakan, jika Pilkada ini adalah urusan Dunia. "Saya selalu mengatakan Pilkada untuk kepentingan dunia. Tujuan kami bukan untuk merebut kekuasaan tetapi untuk memaslahatan umat," katanya.
Ia juga berharap, agar simpatisan maupun relawan, tidak berbeda kepala, dengan hasil quick count.
"Saya berharap tidak ada euforia yang berlebihan, kita harus menghormati. Selain itu saya berharap di Surabaya sudah tidak ada ujaran kebencian dan berita hoax, sudah tidak ada saling menjatuhkan," katanya.
Untuk diketahui, dari hasil Poltracking, pasangan nomor urut 1 Eri Cahyadi-Armuji 57,41 persen, paslon nomor urut 2 Machfud Arifin-Mujiaman 42,59 persen. Kemudian hasil quick count Populi Center, Eri -Armuji 56,51 persen, Machfud Arifin-Mujiaman 43,49 persen.
Adapun hasil hitung cepat Charta politica, Eri-Armuji 55,59 persen, Machfud Arifin-Mujiaman 44,41 persen.
Berita Terkait
-
Acuhkan Lembaga Survei karena Berbayar, Dharma-Kun Lebih Percaya Pooling Netizen: Elektabilitas Kami 68 Persen
-
Geger Persepi! Parameter Politik Indonesia dan Voxpol Susul Poltracking Mundur, Ada Apa?
-
Update Terkini Hitung Cepat: Trump dan Harris Saling Kejar Suara Elektoral!
-
Disanksi Karena Beda Hasil Survei Pilkada Jakarta, Poltracking Nyatakan Keluar dari Persepsi
-
Telak! Megawati Sindir Lembaga Survei yang Wawancara Responden via Telepon: Itu Bisa Dibeli
Tag
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Tepok Jidat! Arab Saudi Kuat Banget, Timnas Indonesia Bisa Menang Nggak?
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
Terkini
-
Santai tapi Mengena, Emil Dardak Balas Kritikan Jangan Melulu Jalan Tol
-
Keras! Luluk Sentil Ada Proyek yang Tabrak Tata Ruang di Pesisir Surabaya
-
Pernah Jadi Kepala Dinas Kebersihan, Risma Pede Bisa Selesaikan Masalah Sampah di Jatim
-
Tragedi Carok Sampang, Polda Jatim Amankan Satu Orang
-
Bapemperda DPRD Jatim Bakal Bahas 21 Raperda Pada 2025, Ini Rinciannya