SuaraJatim.id - Seorang pria berinisial Muh, warga di Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, ditangkap polisi setelah dilaporkan menyetubuhi bocah SD tetangganya. Ia kini menjalani pemeriksaan oleh Unit PPA Satreskrim Polres Blitar Kota.
Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan melalui Kasubag Humas Polres Blitar Kota Iptu Ahmad Rochan mengatakan kasus itu sebenarnya sudah dilaporkan beberapa hari lalu.
"Terlapor ditangkap petugas bersama aparat desa setempat karena dikhawatirkan melarikan diri," kata dia ketika dikonfirmasi di Mapolres Blitar Kota, Jumat (19/3/2021).
Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi, korban yang masih di bawah umur disetubuhi Muh di rumahnya. Korban merupakan gadis yang masih duduk di kelas IV Sekolah Dasar (SD). Saat itu korban sedang ke rumah Muh untuk membeli jajan.
Baca Juga: Berkas Lengkap, Guru SD Cabul di Pangkalpinang Segera Disidang
Di rumahnya, Muh membuka toko kelontong. Ketika korban membeli jajan, pelaku kemudian menyetubuhi bocah itu di rumahnya. Saat itu kondisi rumah Muh juga sedang sepi.
Usai kejadian itu, korban pulang dan bercerita ke orang tuanya. Muh akhirnya dilaporkan polisi dan ditangkap beberapa hari setelahnya. Sejumlah saksi dan korban turut diperiksa polisi.
Informasinya ada bukan hanya satu anak yang disetubuhi Muh. Total ada enam yang disetubuhi Muh. Kebanyakan korban berusia rata-rata 10-11 tahun atau kelas 4 SD.
"Namun sampai saat ini baru ada satu korban atau orang tua yang melapor ke kami. Tetapi nantinya akan kami dalami lebih lanjut," ungkapnya.
Dikabarkan dari lokasi, Muh dikenal orang yang religius. Dia juga aktif di pelbagai kegiatan masjid, tak jauh dari rumahnya. Sebelum akhirnya bisa disetubuhi, Muh lebih dulu mendekati korban saat masih usia duduk di bangku TK.
Baca Juga: Cerita Bapak Bejat dari Medan Sunggal, Tega Cabuli Dua Putri Kandung!
Ketika korban sudah tambah usia, Muh lalu menyetubuhinya. Lokasinya masih sama. Kebanyakan dilakukan di rumahnya.
Berita Terkait
-
Karir dan Kekayaan Rini Syarifah, Mantan Bupati Blitar yang Diduga Korupsi
-
Cabuli Mahasiswi, Mendiktisaintek Ungkap soal Status ASN Eks Guru Besar UGM Edy Meiyanto
-
Cabuli Mahasiswi, Legislator PKB Geram Aksi Predator Seks Guru Besar UGM: Jangan Dikasih Ampun!
-
Cemburu Buta! Pria di Blitar Bacok Mantan Istri dan Ibu Mertua!
-
Jaringan Predator Seks Anak di NTT: Sosok VK Diduga Jadi 'Makelar' Eks Kapolres Ngada!
Terpopuler
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
- Alumni UGM Speak Up, Mudah Bagi Kampus Buktikan Keaslian Ijazah Jokowi: Ada Surat Khusus
Pilihan
-
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Pertandingan Liga Italia Ditunda
-
Prabowo Ugal-ugalan Buat Kebijakan, Para Taipan RI Ramai-ramai Larikan Kekayaan ke Luar Negeri
-
Jordi Amat dan Saddil Ramdani Main di Persib? Ini Prediksi Pemain yang Bakal Tergusur
-
Singgung Prabowo Subianto, Ini Respon Jokowi Soal Isu Matahari Kembar
-
Jamaah Haji Indonesia Jadi Panutan, Disebut Paling Tertib di Dunia
Terkini
-
Dokter di Malang Diduga Cabuli Pasiennya, Polisi Turun Tangan
-
Gubernur Khofifah : Perempuan Harus Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global
-
Rizki Sadig Kembali Pimpin PAN Jawa Timur
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan