Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Selasa, 06 April 2021 | 09:13 WIB
Muhaimin Iskandar ke Pondok Pesantren Lirboyo di Kediri [Foto: Beritajatim]

SuaraJatim.id - Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didorong maju nyapres pada 2024 nanti. Dorongan ini disampaikan salah satu pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur.

Saat itu, Muhaimin bersama Sekretaris Jendral (Sekjend) PKB Hasanuddin Wahid dan Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid dan Ketua Fraksi PKB DPR RI, Cucun Syamsurrijal sowan ke Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Senin (5/4/2021).

Kehadiran pengurus teras PKB disambut langsung para pengasuh Ponpes Lirboyo Kediri. Antara lain, KH. Anwar Manshur, KH. Abdullah Kafabihi Mahrus dan KH Anwar Iskandar.

Dalam pertemuan itu, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Muhaimin memohon doa restu sekaligus mengundang kiai Lirboyo Kediri dalam acara Munas Alim Ulama dan Mukernas PKB yang akan diselenggarakan pada 8 April 2021.

Baca Juga: Gus AMI Harap Muktamar Pemikiran Dosen PMII Lahirkan Solusi Kebangsaan

Menanggapi undangan itu, Kiai Kafabihi akan hadir. Dalam kesempatan silaturahmi ini pengasuh PP Lirboyo meminta PKB untuk memperjuangkan pesantren termasuk mendorong presiden segera menerbitkan perpres turunan dari UU Pesantren.

Cak Imin menyatakan kesiapannya. Bahkan, Cak Imin memuji pesantren karena tetap bisa maksimal dalam menyelenggarakan pendidikan di masa pandemi, dalam pada pendidikan lain 'kolaps'.

Muhaimin Iskandar Maju Pilpres

Menanggapi pernyataan Ketua Umum PBNU yang mendorong Gus AMI (maju di Pilpres 2024) Kiai Kafabihi Mahrus menyebut Cak Imin sudah sangat pantas.

Sementara itu, menurut pengurus PP Lirboyo Kediri, Oing Abdul Muid, mengatakan rombongan Ketua Umum DPP PKB silaturahmi ke Lirboyo dalam rangka silaturahmi ke para pengasuh Pondok Lirboyo.

Baca Juga: Gus AMI: Jika Ingin Entaskan Kemiskinan, Perhatikan Pertanian

"Rombongan Ketum, silaturahmi ke para Pengasuh Lirboyo dalam rangka minta doa Restu untuk menyelenggarakan Munas Alim Ulama," ujarnya.

Load More