Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Selasa, 13 April 2021 | 14:48 WIB
Tangkapan layar Ustaz Abdul Somad. [Instagram/@ustadzabdulsomad_official]

SuaraJatim.id - Bicara hukum fiqih terkait puasa Ramadhan memang selalu menarik. Seperti tanya jawab antara seorang penanya dengan penceramah kondang Ustaz Abdul Somad kemarin.

Tanya jawab ini terjadi dalam sebuah majelis pengajian yang direkam, kemudian videonya di unggah ke akun Youtube.

Ada yang nanya bagaimana dengan hukum seorang perempuan memakai lipstik saat berpuasa? Selama ini di masyarakat banyak sekali beredar informasi kalau perempuan puasanya dianggap tidak sah kalau memakai lipstik.

"Pak Ustaz, kalau sedang puasa pakai lipstik, apakah puasanya sah?" demikian pertanyaan salah seorang jemaah kepada Ustaz Abdul Somad, dikutip dari hops.id, jejaring media suara.com, Selasa (13/04/2021).

Baca Juga: Banyak Energi, 7 Kuliner Khas Makassar Ini Bisa Disantap Saat Buka Puasa

Ustaz kondang yang akrab dipanggil UAS itu mengatakan tidak benar lipstik bisa membatalkan puasa. Jawaban tersebut disertai dengan banyak argumen dan alasannya. Intinya anggapan tersebut tidak benar, menurut UAS.

"Kecuali memakai lipstik sambil minum es teh, itu baru batal," kata UAS disambut tawa jemaah.

Akan tapi yang jadi masalah, karena jemaah itu bertanya lipstik, maka UAS memastikan kalau itu di luar tubuh, karena berkenaan dengan bibir.

Menurut pendakwah jebolah Al Azhar ini, di dalam mazhab Hambali, hal-hal yang berhubungan dengan di luar tubuh tidaklah batal.

Begitupula hanya jika seorang perempuan hendak mencicipi makanan saat keperluan sahur atau berbuka puasa. Itu ditegaskan UAS tidak membuat batal.

Baca Juga: Ini Tips Mengatasi Cegukan Tanpa Minum Saat Berpuasa

"Ujung lidah mencicip gulai saja tak batal. Ya itu mazhab Hambali. Tapi mencicip sekali, jangan setengah mangkuk," katanya yang lagi-lagi disambut tawa jemaah.

Maka itu, UAS kemudian menegaskan jika perempuan yang pakai lipstik saat puasa, tetap sah ibadahnya. Akan tetapi, pada kesempatan itu, dia menyinggung penggunaan make up yang acap digunakan para perempuan.

Sebab make up ini pada dasarnya menurut UAS sangat tidak diperkenankan pada perempuan. Ada alasan tersendiri yang dia kemukakan. Yakni, make up dapat membuat wajah tertutup pori-porinya. Selain itu, make up juga akan membuat wajah kian kusam terlihat.

"Banyak pokoknya (masalah make up), banyak. Sudah tidak usah pakai make up, berhenti pakai make up," katanya lagi.

Load More