SuaraJatim.id - Mario Tri Atnarto, Warga Dusun Tengah Desa Potoan Laok Kecamatan Palengan Kabupaten Pamekasan kini harus mendapat perawatan intensif di puskesmas akibat muntah darah usai menerima suntikan Vaksin Covid-19 yang diproduksi Sinovac.
Pegawai Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan tersebut diketahui menerima suntikan vaksin kedua pada Selasa (14/4/2021). Sebelumnya, Mario sudah menerima vaksin Covid-19 yang kedua pada Rabu (7/4/2021) silam.
Dilansir dari Suarajatimpost.com-jaringan Suara.com, Mario yang memiliki nomor tiket P-GRIR2MSI menerima suntikan vaksin COVID-19 di Pademawu-13370301 pada 24 Maret 2021 dengan nama vaksin Coronavac.
Ketika berada di lokasi vaksinasi, Rio mengaku tidak merasakan gejala apapun. Bahkan, setelah waktu tunggu 30 menit yang diberikan petugas vaksinasi selesai tidak ada gejala yang dialami Mario.
Namun setelah pulang ke rumahnya, Mario mengalami mual, lalu muntah darah. Salah satu keluarga Mario, Moh Tabri menduga hal itu akibat vaksinasi Covid-19. Dugaan itu muncul karena sebelumnya, Mario tidak memiliki riwayat penyakit apapun.
Lantaran kondisi Rio makin parah, akhirnya dia dibawa ke Puskesmas Larangan Badung. Saat dirawat, Mario diinfus dan bahkan harus di oksigen.
"Jadi habis divaksin keluarga saya, sekarang dirawat di Puskesmas Larangan Badung dan harus dioksigen," ucap Tabri menyampaikannya melalui keterangan tertulisnya.
Merespons kasus tersebut, Humas Satgas Covid-19 Pamekasan Pamekasan Sigit Priyono mengatakan, Pemkab Pamekasan melalui Dinas Kesehatan sedang mendalami sakit yang sedang dialami korban.
"Saat ini, Dinas Kesehatan Pemkab Pamekasan sedang mendalami apakah sakit yang dialami warga tersebut, merupakan kejadian ikutan pasca-imunisasi (KIPI) atau sebab lain," kata Humas Satgas Covid-19 Pamekasan Pamekasan Sigit Priyono menanggapi komentar Tabri dalam group WhatsApp.
Baca Juga: Apakah Tetap Terlindungi Vaksin Covid-19 Jika Tidak Mengalami Efek Samping?
Dia juga mengatakan, sampai saat ini informasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan, vaksin yang digunakan jenis Sinovac.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Gubernur Khofifah Dikunjungi 14 Dubes RI: Perkuat Diplomasi Ekonomi, Program Gerbang Baru Nusantara
-
DPRD Jatim Godok Revisi Kode Etik, Sesuaikan dengan Perkembangan Zaman
-
DPRD Jatim Desak Pemerataan Anggaran BPOPP: Sekolah Swasta Juga Mitra Negara
-
Gubernur Khofifah Optimistis FESYAR 2025 Mampu Akselerasi Ekonomi Syariah di Jawa Timur
-
Program BRI Pengusaha Muda BRILiaN Bantu UMKM Healthcare Kembangkan Bisnis Lebih Cepat