SuaraJatim.id - Eksplorasi bangkai Kapal Van Der Wijck yang dilakukan tim dari Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timur (BPCB Jatim) di Perairan Lamongan untuk sementara waktu dihentikan.
Alasan penghentian eksplorasi bangkai kapal yang tenggelam di tahun 1936 tersebut karena kondisi cuaca yang buruk di daerah sekitar target eksplorasi pencarian kapal tersebut.
“Hari ini terakhir mas, dihentikan dulu sementara. Karena ada arus bawah yang kencang, sehingga lumpur di dasar laut teraduk semua, bikin keruh,” kata Arkeolog BPCB Jatim Wicaksono Dwi Nugroho saat dikonfirmasi beritajatim.com-jaringan Suara.com pada Minggu (02/05/2021) malam.
Dalam eksplorasi pencarian kapal legendaris yang dibuat tahun 1921 ini melibatkan 13 orang dari Tim BPCB; termasuk 6 orang nelayan setempat, 2 orang penyelam POSSI (Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia), 1 orang dari HNSI (Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia) Lamongan, dan 5 orang dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lamongan, serta 1 orang dari Polairud.
Baca Juga: Menyelam 30 Meter, Bangkai Kapal Van Der Wijck Tak Ketemu, Hari Ini Lanjut
Untuk mencapai titik lokasi tenggelamnya kapal legendaris tersebut menggunakan kapal milik nelayan setempat yang membutuhkan waktu empat jam dalam sekali perjalanan. Diperkirakan, jaraknya kurang lebih 17 mil dari bibir pantai Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Brondong Lamongan.
Adapun bangkai kapal yang tenggelam 85 tahun lalu itu diketahui berada di kedalaman 40 meter, sehingga kegiatan eksplorasi dilakukan dengan scuba diving.
Lebih lanjut Wicaksono mengatakan, kegiatan eksplorasi bangkai kapal Van Der Wijck akan dilanjutkan lagi setelah kondisi cuaca dan alam Perairan Lamongan lebih jernih.
“Kami akan melanjutkan lagi proses ini (eksplorasi), di bulan September atau Oktober, menunggu kondisi alam perairan Lamongan lebih jernih,” lanjutnya
Pun dia juga menjelaskan, pada tahap pertama kegiatan eksplorasi, BPCB berfokus pada penemuan titik lokasi tenggelamnya Van Der Wijck serta pengambilan foto dan video bangkai kapal.
Baca Juga: Cuaca Buruk, Eksplorasi Bangkai Kapal Van Der Wijck Disetop Sementara
Berdasarkan informasi terakhir, hasil eksplorasi akan menjadi masukan bagi dinas terkait di Jawa Timur dan Kabupaten Lamongan untuk digunakan dalam merumuskan strategi rencana pengelolaan ke depan.
Berita Terkait
-
Tenggelamnya Kapal Van Der Wick, Kritik Sosial di Balutan Sastra Romantik
-
Baru Menikah, Ini 4 Film Pevita Pearce yang Wajib Kamu Tonton Ulang!
-
Pevita Pearce Menikah, Randy Nidji Ledek Kapan Herjunot Ali Menyusul
-
4 Rekomendasi Film Romansa Indonesia yang Bikin Baper, Ada Favoritmu?
-
4 Rekomendasi Novel Jadul yang Tetap Eksis, Berasa Masuk Lorong Waktu!
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Dari Desa untuk Warga, THR dan Jaminan Sosial Wujud Kepedulian Desa Wunut
-
Wanita Probolinggo Ditemukan Tewas Misterius di Pinggir Jalan
-
BRI Sokong UMKM Habbie: Minyak Telon dengan Ragam Aroma Terbanyak untuk Pasar Global
-
Jumlah Wisatawan ke KBS Surabaya Diprediksi Meningkat Hingga Hari Minggu
-
10 Korban Longsor di Jalur Cangar-Pacet Berhasil Ditemukan