Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Sabtu, 08 Mei 2021 | 22:29 WIB
Peneliti meriset pembuatan vaksin Merah Putih di salah satu laboratorium PT Bio Farma (Persero), Bandung, Jawa Barat, Rabu (12/8/2020). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Kepala BPOM menuturkan, vaksin Merah Putih yang dikembangkan Unair saat ini sudah masuk tahap praklinik atau uji pada hewan. Unair mengembangkan vaksin Merah Putih dengan platform virus yang dimatikan atau inactivated virus.

"Dari Universitas Airlangga dengan platform inactivated virus itu sudah memulai uji praklinik, uji pada hewannya sudah mulai per tanggal 9 kemarin (9 April 2021). Alhamdullillah sudah mulai praklinik," ujar Penny.

Diharapkan uji praklinik sampai uji klinik vaksin yang dikembangkan Unair itu akan selesai sekitar Oktober 2021, sehingga bisa diproduksi pada akhir 2021.

Empat institusi lain yang juga sedang mengembangkan vaksin Merah Putih adalah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB).

Baca Juga: Semester 2 Tahun 2022 Vaksin Merah Putih Diharapkan Sudah Bisa Diproduksi

Kontributor : Achmad Ali

Load More