SuaraJatim.id - Erni Kristiana, Warga Desa Bringkang Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik, ditemukan tewas tak wajar. Janda hidup sendirian itu ditemukan tergeletak di lantai rumah dan tubuhnya mengeluarkan darah.
Polisi hingga kini masih melakukan penyelidikan tentang misteri kematian perempuan 36 tahun itu. Sebab saat pertama kali diketahui oleh tetanganya, kondisi korban sudah tidak bernyawa dan terkunci dari dalam kamar.
Kasatreskrim Polres Gresik AKP Bayu Febrianto Prayoga membenarkan adanya penemuan mayat di daerah Menganti dengan korban atasnama Erni. Kendati demikian pihaknya masih belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban.
"Kami masih melakukan pendalaman," kata Kasat Reskrim, kepada wartawan, Sabtu, (10/7/2021).
Baca Juga: Semen Gresik dan Polres Rembang Bersinergi Capai 100% Vaksinasi Karyawan
Sedangkan dari informasi yang dihimpun, kejadian yang mengemparkan warga desa itu bermula saat seorang saksi bernama Sriati mendatangi korban di rumahnya, Jumat (9/7/2021). Saat itu, saksi curiga, korban yang diketahui di dalam kamar tak merespon saat dipanggil.
Ketika hendak membuka pintu, sayangnya kamar korban ternyata terkunci. Alhasil, saksi kemudian meminta pertolongan karena tidak biasanya korban bersikap demikian.
Dia akhirnya mendatangi Ketua RT dan melanjutkan melapor ke Polsek Menganti. Tidak lama, sejumlah anggota dan bidan beserta perangkat desa datang ke lokasi.
Setiba di lokasi mereka langsung melakukan evakuasi. Korban yang memakai gaun warna biru itu terlihat tengkurap dan ada bercak darah yang membekas di lantai. Selanjutnya korban lalu di bawa ke kamar jenazah RSUD Ibnu Sina untuk dilakukan otopsi.
Sementara itu Kepala Desa Bringkang, Sukarno megatakan korban adalah seorang janda berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Korban sendiri telah ditinggal mati suaminya sudah sekitar dua bulan lebih.
Baca Juga: Polisi Larang Kendaraan Dari Luar Daerah Masuk Wilayah Gresik
Sedangkan selama ini, korban diketahui berada di rumah seorang diri, karena anaknya berada di luar kota. Sukarno hingga kini, belum mengetahui penyebab kematian warganya itu. Sebab itu addah ranah polisi.
Berita Terkait
-
Megawati Merapat ke Gresik Petrokimia Usai Tinggalkan Red Sparks Jelang Final Four Proliga 2025
-
BMW Terbang di Jalan Tol Jadi Perhatian Internasional, Indonesia Mendunia
-
Sadis! Aksi Pembunuhan di Kota Wisata Terekam CCTV, Pelaku Tusuk Leher Korban
-
BMW Terjun dari Tol Gresik, Ini Cara Atur Google Maps Agar Tak Disesatkan
-
Giant Sea Wall: Solusi Banjir Rob Jakarta atau Proyek Ambisius Tanpa Dana Jelas?
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan
-
Heboh Isu KPK Geledah Dispora Jatim, Terungkap Fakta Sebenarnya
-
Terungkap Korban Oknum Guru Lumajang yang Lakukan Pelecehan Seksual Lebih Banyak
-
Berkat Program BRI, Klaster Usaha Tenun Ulos Ini Sukses Bangkit dan Berdayakan Kaum Wanita
-
UMKM Binaan BRI Ikuti Pameran Internasional FHA-Food & Beverage 2025 di Singapura