SuaraJatim.id - Ada-ada saja yang dilakukan Warga Jember Jawa Timur ini. Mereka beramai-ramai kompak menggantung air berwarna di teras rumahnya.
Ini dilakukan warga warga Dusun Baban Desa Mulyorejo Kecamatan Silo. Katanya, menggantung air berwarna di teras rumah dapat menolak berbagai penyakit.
Seperti dijelaskan salah satu warga bernama Yayuk. Menurut dia, selain doa, memasang air warna warni dalam plastik berfaedah buat mengusir penyakit.
Ia mengatakan, apa yang dia lakukan (mengantung air warna) sudah dilakukan mulai kemaren (24/07/2021) atas dasar instruksi tokoh setempat.
Baca Juga: Beringas! Warga Jember Rebut Jenazah dan Hancurkan Ambulans, Dipicu Hoaks Jual Beli Organ
"Katanya, ini bagian ikhtiar nenek moyang zaman dulu. Tidak ada salahnya, kita coba lestarikan budaya itu," katanya, seperti dikutip dari suaraindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Senin (26/07/2021).
Untuk jumlah dan warnanya, ibu muda ini mengaku tergantung luasnya rumah yang akan dipasang. "Bisa 30 sampai 40 bungkus. Warnanya, ada merah, biru, kuning dan hijau," sebutnya.
Bukan hanya Yayuk, warga lain di daerahnya pun melakukan hal yang sama. Selain di Kecamatan Silo, di Kecamatan Sukowono pun juga demikian.
Seperti yang dilakukan Badriah, Sabtu (25/07/2021) sore. Dirinya mengumpulkan botol diberi wana merah.
"Ini kesumba (pewarna makanan) dicampur air, agar penyakit tidak masuk. Kita dapat saran dari sesepuh," ungkapnya.
Baca Juga: Lowongan Relawan Nakes di Jember Sepi Peminat, Rumah Sakit Kewalahan Hadapi Covid-19
Selain itu, lanjut Badri, beberapa kali keluarganya sudah melakukan doa bersama.
"Kita juga sudah baca burdah, membaca Rotib Al-Haddad, berdoa dan lakukan ini. Harapannya, virus Covid-19 atau tho'un (penyakit berbahaya) bisa lenyap," harapnya.
Lebih jauh dirinya meminta, masyarakat Jember untuk taat protokol kesehatan.
"Anjuran pemerintah itu baik. Mari hindari berkerumun, pakai masker dan selalu cuci tangan," katanya.
Berita Terkait
-
Ivar Jenner Dapat Suntikan Semangat, Rombongan Keluarga Besar dari Jember Datang ke Stadion GBK
-
Stasiun Balung, Jejak Warisan Kolonial yang Pernah Ramai Kini Terbengkalai
-
Mengenal Pegon, Kendaraan Tradisional Mirip Pedati yang Ada di Ambulu Jember
-
Warga Jember Heboh Isu Tuyul Merajalela, Ulama Bilang Begini
-
Warga Jember Salahkan Tuyul Imbas Sering Kehilangan Uang, Camat Khawatir Disusupi Kepentingan Politik
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya