SuaraJatim.id - Begini kata Menterian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat ditanya respons terhadap kritikan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Luhut pernah dikritik oleh SBY soal gaya komunikasinya yang dinilai keras dan terkesan mengancam. Luhut menilai apa yang disampaikan SBY itu sah saja, namun menteri Jokowi ini merasa tidak pernah mengancam siapapun.
Luhut mempersilakan SBY atau siapapun untuk menilai cara dia berkomunikasi. Namun Luhut merasa dia tidak berupaya menyerang rakyat yang kritik. Hal ini terungkap dalam acara Double Check Kick Andy Metro TV, Minggu 25 Juli 2021.
Ia menjawab soal permintaan SBY agar pemerintah kurangi nada komunikasi yang mengancam. Luhut merasa gaya komunikasinya memang keras, itu adalah bawaan karakternya.
"Saya enggak temperamental kok, gaya Batak memang begini apalagi saya tentara lagi. Saya enggak merasa aneh, silakan dia (SBY) ngomong begitu. Saya ini care dengan banyak orang, lihat saja mana ada yang peduli nyapa anak buahnya. Saya ini keras terhadap pendirian saya," kata Luhut dikutip dari hops.id, jejaring media suara.com, Senin (26/07/2021).
Luhut dan SBY sama-sama lulusan Akademi Militer. Namun, SBY sebenarnya merupakan junior Luhut. Meskipun begitu, Luhut merasa enggak ada masalah soal etika kok, misalnya junior mengkritik seniornya secara terang-terangan.
"Ya dia kan mantan presiden, kita hormati lah. Saya enggak ada keberatan, saya bilang ke Pak Bambang (SBY) oke-oke lah hak beliau. Tapi semua hanya titip saja, pemimpin kalau selesai eranya, ya seperti Pak Habibie lah, mau duduk manis datang sekali-sekali kritik boleh lah. Tak perlu lah merasa yang berkuasa saat ini di bawah kita," ujarnya.
Meskipun begitu, Luhut kembali menegaskan bahwa pernyataannya tersebut tidak mengkritik SBY. Dia hanya ingin menegaskan posisi dan sikapnya setelah dikritik langsung oleh SBY.
"Jadi saya tak ada mentang-mentang, dari dulu saya begini mereka tahu kok," ujarnya menegaskan.
Baca Juga: Catat! PPKM Level 4 Diperpanjang Berlaku di 95 Kabupaten dan Kota se-Jawa-Bali
Pada tahun lalu, SBY secara terang-terangan menyebut nama Luhut alam kritiknya. Mantan presiden ini, gusar dengan cara komunikasi Luhut menanggi kritik dari masyarakat. SBY menilai Luhut kok nadanya ngancam mereka yang kritik pemerintah gitu ya.
Dia berpesan pemerintah jangan arogan, mengerahkan BIN untu menakut-nakuti rakyat. SBY bilang dulu di eranya kurang apa itu dia dikritik habis-habisan, namun pemerintah tetap berjalan, ekonomi tumbuh dan semua berjalan saja.
"Kepada Pak Luhut Binsar Pandjaitan, sahabat saya, harus kurangi pemerintah ini mengeluarkan statement yang nadanya ancaman, tidak baik lah. Ya memang pemerintah punya kekuasaan, Pak Jokowi punya kekuasaan, tapi kan kekuasaan ini bukan untuk menakuti rakyat," kata SBY waktu itu.
"Sampaikan dengan baik kan itu bisa ditempuh. Harapan saya, rakyat punya hak sampaikan kritik, atau pandangan ketidaksukaan pada negara, pemimpin kadang perlu dengar itu rakyat yang tidak suka pada negara, untuk introspeksi," ujar SBY tahun lalu.
Berita Terkait
-
Catat! PPKM Level 4 Diperpanjang Berlaku di 95 Kabupaten dan Kota se-Jawa-Bali
-
Penjelasan Lengkap Luhut Terkait Perpanjangan PPKM Level 4 Jawa-Bali
-
Kendalikan Covid-19, Pemerintah Tingkatkan Testing dan Tracing 7 Wilayah Aglomerasi
-
Peringatkan Industri Patuhi PPKM, Luhut: Melanggar Disanksi Berhenti Produksi
-
Resepsi Pernikahan Boleh di Wilayah PPKM Level 3, Begini Aturannya
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
Terkini
-
Misteri Weton Legi: Aura Manis Pemikat, Simpan Kekuatan Gaib Tersembunyi?
-
Isi Dompet Aman! Sikat Saldo DANA Kaget Rp199 Ribu, 3 Link Cuan Langsung Cair di Sini
-
BRI Optimalkan Integrasi Data Dukcapil
-
Mahasiswa UMM Racik Alat Penyembuh Luka Diabetes, Begini Cara Kerjanya...
-
Kecelakaan Bus di Probolinggo, Gubernur Khofifah Sampaikan Duka Cita & Instruksikan Evaluasi Armada