Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Minggu, 15 Agustus 2021 | 06:00 WIB
Warga kabupaten Tuban mendapat beras bansos berkutu dan kualitasnya jelek. [Foto: Beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Temun beras bantuan sosial (bansos) yang tidak layak konsumsi kembali terjadi. Kali ini, warga penerima bantuan di Kabupaten Tuban, Jawa Timur mengeluhkan beras bansos berkutu.

Mengutip beritajatim.com, temuan beras bansos berkutu itu dialami warga Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Lantaran dinilai tak layak konsumsi, warga berniat untuk menjadikan beras bantuan itu sebagai pakan Ayam, jika tidak mendapatkan ganti yang layak.

Salah satu warga Desa Jadi, Purwani (40) menuturkan, beras bansos tak layak itu didapatkan saat pembagian di kantor desa setempat, pada Jumat (13/8/2021) kemarin.

“Baru kemarin saya ambil di balai desa. Terus tadi saya buka ternyata kok seperti ini, jelek sekali berasnya,” terang Purwani.

Baca Juga: Kecewa Rapat di Hotel Mewah, Warga Segel dan Jual Gedung DPRD Tuban

Warga kabupaten Tuban mendapat beras bansos berkutu dan kualitasnya jelek. [Foto: Beritajatim.com]

Kemasan beras bansos seberat 10 kilogram itu vertuliskan Beras Bulog Medium. Selain berkutu, beras juga mengumpal dan menjamur. Bahkan ada kerikil.

“Kalau seperti ini di masak pasti tidak enak, ngak layak ini. Ini lebih jelek dari pada beras buwohan (beras yang dibawa untuk hajatan),” keluhnya.

Tidak hanya Purwani, beras bansos berkualitas buruk juga diterima Yaswi (41). Warga Desa Jadi ini mengetahui berasnya tidak layak saat akan memasaknya.

“Mau saya masak tadi ya belum jadi, karena pas dibuka kok berasnya jelek. Harapannya berasnya dapat ganti yang lebih baik biar enak di makan. Kalau tidak diganti ya dijadikan pakan Ayam saja,” ujarnya.

Baca Juga: Heboh Temuan Puntung Rokok Bekas di Dalam Karung Beras Bansos 10 Kilogram di Mojokerto

Load More