SuaraJatim.id - Temun beras bantuan sosial (bansos) yang tidak layak konsumsi kembali terjadi. Kali ini, warga penerima bantuan di Kabupaten Tuban, Jawa Timur mengeluhkan beras bansos berkutu.
Mengutip beritajatim.com, temuan beras bansos berkutu itu dialami warga Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Lantaran dinilai tak layak konsumsi, warga berniat untuk menjadikan beras bantuan itu sebagai pakan Ayam, jika tidak mendapatkan ganti yang layak.
Salah satu warga Desa Jadi, Purwani (40) menuturkan, beras bansos tak layak itu didapatkan saat pembagian di kantor desa setempat, pada Jumat (13/8/2021) kemarin.
“Baru kemarin saya ambil di balai desa. Terus tadi saya buka ternyata kok seperti ini, jelek sekali berasnya,” terang Purwani.
Kemasan beras bansos seberat 10 kilogram itu vertuliskan Beras Bulog Medium. Selain berkutu, beras juga mengumpal dan menjamur. Bahkan ada kerikil.
“Kalau seperti ini di masak pasti tidak enak, ngak layak ini. Ini lebih jelek dari pada beras buwohan (beras yang dibawa untuk hajatan),” keluhnya.
Tidak hanya Purwani, beras bansos berkualitas buruk juga diterima Yaswi (41). Warga Desa Jadi ini mengetahui berasnya tidak layak saat akan memasaknya.
“Mau saya masak tadi ya belum jadi, karena pas dibuka kok berasnya jelek. Harapannya berasnya dapat ganti yang lebih baik biar enak di makan. Kalau tidak diganti ya dijadikan pakan Ayam saja,” ujarnya.
Baca Juga: Kecewa Rapat di Hotel Mewah, Warga Segel dan Jual Gedung DPRD Tuban
Berita Terkait
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
Pilihan
-
Emiten Kebab Baba Rafi Terjerat Utang Pinjol Rp2 Miliar
-
Penampakan Rumah Mewah Riza Chalid yang Jadi Tersangka Korupsi Pertamina
-
Justin Hubner Tutup Pintu ke Indonesia usai Dapat Ancaman Pembunuhan
-
Gurita Bisnis Riza Chalid yang Jadi Tersangka Korupsi Pertamina, Dulu Terjerat 'Papa Minta Saham'
-
Setelah Diultimatum Pelatih, Marselino Ferdinan Justru 'Menghilang' dari Skuad Oxford United
Terkini
-
Fakta 8,5 Jam Pemeriksaan Khofifah oleh KPK: Gubernur Jatim Ungkap Rumitnya Alur Dana Hibah
-
Khofifah Hadiri Pemeriksaan KPK di Polda Jatim, Tegaskan Bukan Sebagai Tersangka
-
Bukan Cuma Bikin Tembok Bergetar, Sound Horeg Picu Konflik Sosial, Pemprov Jatim Turun Tangan!
-
Transaksi Misi Dagang NTB Tertinggi Raih Rp 1,068 Triliun: Gubernur Khofifah Optimis Peluang Usaha
-
Bantuan Sosial BSU 2025 Disalurkan BRI dalam 3 Tahap, Efisien dan Tepat Sasaran