Ilustrasi jantung manusia (Shutterstock).
Penyakit di luar jantung yang sistemik seperti gangguan hormon tiroid, diabetes, anemia, tumor keganasan atau kanker pun diketahui menjadi pemicu palpitasi. Pada beberapa kondisi, pasien berdebar justru tak menyadari penyakit sistemik yang dia alami.
"Ketika kelenjar gondok berlebihan menghasilkan hormon tiroid. Kadang tidak jelas misalnya karena postur tubuhnya memang kurus, susah naik berat badan, sering keringatan, enggak sadar ada masalah hormon," kata Renaldi. ANTARA
Tag
Berita Terkait
-
Daripada Tingkatkan Massa Otot, Pangkas Lemak Lebih Baik bagi Kesehatan Jantung
-
Wisata Bali: Jejak Sejarah Kota Negara di Puri Agung Negara
-
Mau Jaga Kesehatan Jantung, Yuk Perbanyak Konsumsi 4 Camilan Berikut
-
Tangan Berkeringat, Tanda Penyakit Jantung?
-
Adrenalin Dilepaskan Serta Pupil Melebar, Inilah yang Terjadi saat Nonton Film Horor!
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
Pilihan
-
Hasil Super League: Brace Joel Vinicius Bawa Borneo FC Kalahkan Persijap
-
Persib Bandung Siap Hadapi PSIM, Bojan Hodak: Persiapan Kami Bagus
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
Terkini
-
Lomba Ayam Terbang di Pesisir Situbondo
-
Kendalikan Inflasi & Tingkatkan Daya Beli Masyarakat, Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah di Sumenep
-
Survei ARCI Ungkap Harapan Warga Jatim Kepada Khofifah-Emil: Jalan Rusak Hingga SMA Tanpa Pungli
-
Tanggap Bencana, BRI Peduli Salurkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Gempa Poso
-
Bansos Berujung Judi Online? DPRD Jatim Desak Sanksi Berat untuk Penerima Nakal