SuaraJatim.id - Meskipun berhasil memenangi laga kontra PSS Sleman, pelatih Madura United (MU) Rahmad Darmawan mengaku belum puas dengan penampilan anak buahnya.
Menurut dia, pemain MU masih nampak ragu-ragu dalam bermain. Ini nampak dari kurang maksimalnya permainan tim ketika mendapat kesempatan yang seharusnya bisa dikembangkan.
"Di awal-awal pertandingan, kita sempat ragu-ragu dalam bermain. Sehingga beberapa kesempatan yang kita dapat sulit dikembangkan, artinya pemain masih kesulitan mengembangkan permainan," kata Pelatih Rahmad Darmawan, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Minggu (26/09/2021).
Meskipun demikian, Rahmad tetap mengapresiasi semangat juang anak asuhnya yang terus berupaya memberikan kemampuan terbaik selama pertandingan berlangsung.
Baca Juga: Bertarung Alot Lawan PSS, Madura United Akhirnya Petik Kemenangan Perdana
"Kalau di awal pertandingan kita masih ragu-ragu, selanjutnya kita sudah bisa mengontrol ritme pemainan," katanya menegaskan.
Sebelumnya, Madura United mengalahkan PSS Sleman dengan skor tipis 1-0 pada laga pekan keempat Liga 1 di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Sabtu (25/9/2021).
Pada laga tersebut, sebiji gol tim berjuluk Laskar Sape Kerrab ke gaweng Elang Jawa, dicetak stopper andalan asal Brasil, Jaimerson Xavier pada interval kedua, tepatnya saat pertandingan memasuki menit 59′. Sekaligus menjadi satu-satunya gol pada laga tersebut.
"Dari laga ini, ada beberapa hal yang harus segera kita perbaiki pada pertandingan selanjutnya. Salah satunya adalah penyelesaian akhir yang kurang maksimal," kata Rahmad Darmawan.
Beruntung dari beragam peluang yang didapat tim kebanggaan suporter Madura Bersatu, satu di antaranya dapat memanfaatkan dan dikonversi gol.
Baca Juga: Kalah dari Madura United, Pelatih PSS Bingung Ada Perbedaan Permainan Skuatnya
"Seperti pada babak kedua, kita juga bisa lebih leluasa mengkombinasi melakukan serangan-serangan, tapi secara keseluruhan masih harus banyak yang diperbaiki," jelasnya.
"Efektifitas kita dalam menciptakan peluang akan menjadi PR kita dalam latihan yang akan datang.Sebab selama 90′ menit ini menjadi pertimbangan yang sulit buat saya tetapi pelan-pelan akan membenahi ini agar lebih baik lagi nantinya," pungkasnya.
Berkat hasil tersebut, Fachruddin Aryanto dan kawan-kawan berhasil memecah kebuntuan kemenangan sekaligus mendapatkan raihan poin maksimal perdana dari empat laga yang dijalani. Saat ini mereka sudah mengemas 5 poin dari empat laga yang dijalani.
Raihan 5 poin tersebut tidak lepas dari dua kali hasil imbang 1-1 saat bentrok melawan Persikabo 1973 dan PSM Makassar, kelah 0-1 dari Bhayangkara FC, serta menang 1-0 atas PSS Sleman di laga keempat kompetisi kasta tertinggi sepakbola tanah air.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Persebaya Menangi Derbi Suramadu, Sukses Jaga Harga Diri di GBT
-
Tersisa 5 Pekan, Berikut Daftar Tim BRI Liga 1 2024/2025 yang Terancam Degradasi
-
Hasil BRI Liga 1: Momen Pulang ke Rumah, PSS Sleman Malah Dihajar Dewa United
-
BRI Liga 1: Hadapi Dewa United FC, PSS Sleman Bawa Misi Selamatkan Diri
-
7 Makanan Khas Indonesia di Peringkat 50 Street Food Terbaik Dunia Versi TasteAtlas, Ingin Mencoba?
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Singgung Prabowo Subianto, Ini Respon Jokowi Soal Isu Matahari Kembar
-
Jamaah Haji Indonesia Jadi Panutan, Disebut Paling Tertib di Dunia
-
LG Batalkan Investasi Baterai EV di Indonesia Senilai Rp130 Triliun
-
Warga Pilih Beli Emas Batangan, Penjualan Emas Perhiasan Turun di Pekanbaru
-
Harga Emas Antam Nggak Pernah Bosen Naik, Hari Ini Tembus Rp1.980.000/Gram
Terkini
-
Dokter di Malang Diduga Cabuli Pasiennya, Polisi Turun Tangan
-
Gubernur Khofifah : Perempuan Harus Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global
-
Rizki Sadig Kembali Pimpin PAN Jawa Timur
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan