SuaraJatim.id - Sebanyak 41 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jawa Timur menggelar rapat koordinasi, Selasa (12/10/2021). Bertempat di kantor Pengurus Wilayah NU Jatim di Jalan Masjid Al Akbar Surabaya, pertemuan tersebut membahas persiapan Muktamar ke-34 NU di Lampung, pada 23-25 Desember mendatang.
Momentum itu dihadiri seluruh perwakilan pengurus NU Jatim itu juga membahas regenerasi kader-kader NU.
Hadir memimpin rakor, Rais Syuriyah PWNU Jatim KH Anwar Manshur dan Ketua Tanfidziyah NU Jatim KH Marzuki Mustamar. Tampak pula KH Anwar Iskandar (Wakil Rais NU Jatim), Katib PWNU Jatim KH Syafrudim Syarif dan Wakil Katib Gus Kautsar.
“NU membutuhkan regenerasi di jajaran pengurus tanfidziyah. Kita memiliki kader-kader NU yang sangat potensial untuk menempati posisi strategis pada struktur tanfidziyah,” kata KH Anwar Iskandar mengutip dari TIMESIndonesia jaringan Suara.com.
Dijelaskannya, rakor kali ini juga memperjuangkan keputusan organisasi untuk tetap dalam satu barisan dalam memperjuangkan kepemimpinan dan program di Muktamar ke-34 NU.
“Di antaranya usulan pemilihan ketua tanfidziyah di semua tingkatan menggunakan sistem Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA). Kami tetap memperjuangkan usulan ini,” ungkapnya.
Baca Juga: Muktamar ke-34 NU di Lampung, GP Ansor tak Dukung KH Said Aqil Siradj sebagai Ketum PBNU
Atas pertimbangan di atas, maka pertemuan ini menghasilkan beberapa kesepakatan, terutama keputusan untuk mengusung KH Yahya Cholil Staquf sebagai calon ketua Umum PBNU. Kemudian memutuskan terkait formasi anggota AHWA.
“Beberapa PCNU di Jawa Timur mohon ridla dan izin dari para Masyayikh PWNU Jawa Timur khususnya Rais Syuriah PWNU Jawa Timur, KH Anwar Manshur, untuk memperjuangkan KH Yahya Cholil Staquf sebagai calon Ketua Umum PBNU masa Khidmat 2022-2027,” terang Pengasuh Pesantren Al Amien Kota Kediri itu.
Di samping itu, dalam Muktamar ke-34 mendatang, PWNU Jawa Timur memohon kepada beberapa masayikh untuk bersedia menjadi anggota AHWA.
“Dengan hormat kami mohon kesediaan KH Anwar Manshur, KH Nurul Huda Jazuli, KH Fuad Hasan, dan KH Miftachul Akhyar untuk menjadi anggota AHWA pada Muktamar ke-34 NU Lampung mendatang,” ujarnya.
Baca Juga: Calon Kuat Ketum PBNU, Gus Baha Ingin Mimpin NU bukan di Dunia
Berita Terkait
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
Terkini
-
Bagi-bagi 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini, Buruan Klaim! Berpeluang dapat Rp149 Ribu
-
Jadi Sumber Ekonomi, Sampah Bisa Dilacak dan Menghasilkan Uang
-
Akhir Musim, Persebaya Bakal Dikawal Ratusan Bonek "Terbang" ke Australia
-
Khofifah Turun Tangan Langsung! Pencarian Korban Longsor Trenggalek Dipercepat dengan Anjing Pelacak
-
Dari Daun Kelor ke Cuan: Kisah Sukses Pengusaha Wanita Manfaatkan KUR BRI