SuaraJatim.id - Rangkaian ke-31 atau rangkaian terakhir Light Rail Transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) pesanan dari PT KAI (Persero) sudah dikirim ke Jakarta dari Madiun oleh PT INKA.
Pengiriman terakhir ini ditandai dengan pelepasan yang dilakukan oleh Direktur Utama PT INKA Budi Noviantoro, Kamis (14/10/2021). Budi mengatakan pengerjaan proyek LRT Jabodebek telah dilakukan sejak tahun 2018 dengan jumlah mencapai 31 rangkaian atau sebanyak 186 kereta.
Adapun 30 rangkaian lainnya telah dikirimkan secara bertahap sejak akhir tahun 2019. Menurut Budi, pengiriman rangkaian terakhir ini agak terlambat karena sejumlah faktor.
"Pengiriman rangkaian terakhir ini agak terlambat. Harusnya pertengahan tahun ini, namun baru bisa dikirim sekarang karena sejumlah faktor. Di antaranya karena pembatasan PPKM pandemi COVID-19, banyak pegawai INKA yang terpapar COVID-19, serta sejumlah kendala di Jakarta," ujar seperti dikutip dari Antara
Baca Juga: Trainset Telah Lengkap, Luhut: Target Operasi LRT Jabodebek Agustus 2022
Menurut dia, satu rangkaian LRT yang terakhir ini terdiri dari enam gerbong canggih dan semua dijalankan melalui sistem. Sehingga tidak membutuhkan masinis.
"Diperkirakan, dalam tiga hari ke depan pengiriman akan tiba di Jakarta untuk kemudian dilakukan sejumlah tes oleh PT KAI," katanya.
Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Usaha PT KAI (Persero) Jeffrie N. Korompis mengatakan dengan terselesaikannya rangkaian ke-31 LRT Jabodebek kali ini ke Jakarta, maka setelahnya akan dilakukan serangkaian tes sebelum dioperasionalkan.
"Adapun pengoperasian akhirnya, Insya Allah kalau tidak ada halangan, mungkin bisa dilakukan pada Agustus 2022," kata Jeffrie.
LRT Jabodebek merupakan salah satu proyek strategis pemerintah dalam rangka memberikan kemudahan dan kecepatan pada transportasi masyarakat. Nilai kontrak proyek tersebut mencapai Rp3,9 triliun dengan jumlah mencapai 31 rangkaian atau sebanyak 186 kereta.
Baca Juga: Ledakan di Kantor LRT Jakarta, Kaca Pecah di Lantai 4
Kegiatan pelepasan rangkaian ke-31 LRT Jabodebek di PT INKA Madiun dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Semua peserta yang ikut, termasuk jurnalis, terlebih dahulu dilakukan tes antigen guna mencegah penularan COVID-19.
Berita Terkait
-
Merangkul Tantangan Hidup di Usia 20-an Bersama Buku Quarter Life
-
Rencana Penyertaan Modal Negara Rp 965 M, PT INKA Alokasikan untuk Pabrik di Banyuwangi
-
Kembangkan Industri Manufaktur, SBU JPP Pupuk Kaltim Jalin Kerjasama Penyediaan Komponen Kereta Api dengan PT INKA
-
Keluh Kesah Penumpang LRT Jabodetabek Akibat Armada Berangkat 1 Jam Sekali: Harga Naik Tapi Kualitas Turun!
-
Penerapan Ganjil-Genap di Jalan yang Dilalui LRT Jabodetabek Belum Bisa Diterapkan, Ini Alasan Pemprov DKI
Tag
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Warga Pilih Beli Emas Batangan, Penjualan Emas Perhiasan Turun di Pekanbaru
-
Harga Emas Antam Nggak Pernah Bosen Naik, Hari Ini Tembus Rp1.980.000/Gram
-
Perempuan Gratis Naik Transportasi Umum di Jakarta Hari Ini, dari LRT Hingga MRT
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
Terkini
-
Gubernur Khofifah : Perempuan Harus Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global
-
Rizki Sadig Kembali Pimpin PAN Jawa Timur
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan
-
Batik Tulis Lokal Go Internasional dengan Dukungan BRI