SuaraJatim.id - Pemerintah Kabupaten Bangkalan mengakui pengelolaan industri garam di wilayahnya masih belum maksimal. Terbukti minimnya jumlah produksi dibandingkan dengan tiga kabupaten lain di Pulau Madura.
Direktur PT Garam, Ahmad Hardiyanto mengatakan saat ini Harga Eceran Tertinggi (HET) garam saat masih cukup rendah. Penyebabnya, sejak 2015 garam tidak lagi masuk dalam produk bahan pokok dan penting.
“Sehingga ini juga mengurangi semangat para petani garam, namun kami terus berupaya menyuarakan agar harga garam lokal dapat bersaing,” katanya mengutip dari Beritajatim.com jaringan Suara.com, Selasa (2/11/2021).
Selain itu, tidak sedikit produk garam lokal yang masih di bawah standar. Mulai dari produk garam yang berwarna keruh hingga kandungan magnesium yang masih tinggi.
Baca Juga: Tidak Laku di Pasaran, Stok Garam Karawang Ribuan Ton Menumpuk di Gudang
“Untuk standar dasarnya itu harus berwarna putih dan juga kandungan Nacl tinggi dan magnesium rendah,” tambahnya.
Ia juga mengatakan, produksi garam di Bangkalan cukup rendah namun secara letak, Bangkalan unggul dalam lokasi yang strategis. Sehingga, pengembangan produkai garam perlu ditingkatkan.
Wakil Bupati Bangkalan, Mohni mengatakan saat ini terdapat lima kecamatan potensial penghasil garam. Dari 5 kecamatan itu, terdapat 715 hektare lahan garam yang bisa dimanfaatkan.
“Lima kecamatan itu ada di Kamal, Kwanyar, Klampis, Sepulu dan Tanjung Bumi dengan total lahan sebanyak 715 hektare,” jelasnya.
Ia juga berharap adanya investor garam yang membangun industri garam di Bangkalan. Namun hingga hari ini masih sulit terwujud.
Baca Juga: Persoalan Garam Rakyat, Jokowi Perintahkan Moeldoko Segera Cari Solusi
Berita Terkait
-
Tujuh Tim Bertarung Hindari Degradasi, Siapa Terlempar dari BRI Liga 1?
-
Arema FC Gigit Jari di Markas Sendiri, Madura United Jauhi Jurang Degradasi
-
4 Tips Kembalikan Warna Baju Hitam yang Pudar: Nol Rupiah, Cuma Pakai Bahan Rumahan
-
BRI Liga 1: Persebaya Menangi Derbi Suramadu, Sukses Jaga Harga Diri di GBT
-
7 Makanan Khas Indonesia di Peringkat 50 Street Food Terbaik Dunia Versi TasteAtlas, Ingin Mencoba?
Terpopuler
- Joey Pelupessy Mengeluh Usai Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa...
- Selamat Tinggal Denny Landzaat, Bisa Cabut dari Patrick Kluivert
- 10 Aturan Tagih Hutang Pinjol Legal OJK 2025, Debt Collector Jangan Ancam-ancam Nasabah!
- Timnas Indonesia Segera Punya Striker Naturalisasi Baru? Penyerang Gesit Haus Gol
- Hibah Tanah UNY Jadi Penyesalan? Pemkab Gunungkidul Geram Atlet Ditarik Biaya
Pilihan
-
Bali Blackout, Update Terkini Listrik di Pulau Dewata Padam
-
Sekolah Perintis Peradaban Magelang: Mengajar Anak Menjadi Tuan atas Diri Sendiri
-
Prabowo Bakal Kenakan Tarif Pajak Tinggi Buat Orang Kaya RI
-
Ahmad Dhani Hubungi Rayen Pono usai Dilaporkan, tapi Bukan Ngajak Damai Malah Meledek: Arogan!
-
6 Rekomendasi HP Mirip iPhone, Mulai Rp 1,1 Jutaan Terbaik Mei 2025
Terkini
-
BRI Dukung Pemerintah Menyediakan Pendidikan Berkualitas lewat Program BRI Peduli Ini Sekolahku
-
Viral di Media Sosial, Pendaki Jember Dikabarkan Hilang di Gunung Saeng
-
Temui Buruh, Gubernur Khofifah Janji Beri Harapan Baru untuk Pekerja Jatim
-
BRImo FSTVL 2024 Diumumkan, Ribuan Pemenang Dapat Hadiah BMW Sampai Emas dari BRI
-
Lucu Tapi Bermakna, Ini Cara Gokil Jemaah Haji Tulungagung Biar Kopernya Nggak Ketuker