SuaraJatim.id - Salah satu aspek penting dalam perekonomian di suatu daerah adalah infrastruktur, diantaranya pembangunan dan perbaikan jalan. Pemerintah Kabupaten Jember, saat ini telah menargetkan 1.000 kilometer perbaikan jalan dengan alokasi anggaran sebesar Rp780 miliar.
Bupati Jember, H. Hendy Siwanto mengatakan, infrastruktur jalan menjadi sangat penting sekali, yang mana keadaan jalan di Kabupaten Jember dinilainya sangat memprihatinkan, bahkan sampai ada ungkapan atau jargon bahwa Jember adalah daerah dengan 1.000 lubang. Kondisi ini muncul, karena tidak ada perawatan yang baik dan terstruktur.
"Jalan menjadi urat nadi perekonomian, kalau jalannya rusak karena tidak adanya perbaikan, maka laju perekonomian menjadi tersendat. Hal ini akan berdampak biaya operasional, yang menjadi bengkak dan lebih besar. Hal inilah yang mempengaruhi harga-harga di Kabupaten Jember menjadi tidak kompetitif," ujarnya, melalui siaran persnya.
Bupati Hendy melanjutkan, saat ini di Jember membentang 2.975 kilometer jalan, termasuk di dalamnya jalan nasional, jalan provinsi dan jalan kabupaten. Targetnya, Pemerintah Kabupaten Jember akan memperbaiki jalan jalan yang rusak sepanjang 1.085 kilometer.
Baca Juga: Hendy Siswanto Berkomitmen Angkat Kopi Jember ke Pasar Internasional
"Area jalan di kampung kampung itu sudah lebar, dengan jumlah kepadatan penduduk lebih dari 2,5 juta jiwa. Karena kepadatan penduduk inilah, alasan kami menargetkan perbaikan jalan, mengingat kebutuhan masyarakat menggunakan fasilitas jalan menjadi sangat penting," ujarnya.
Ia menyebut, perbaikan jalan 1.000 kilometer ini memerlukan tahapan proses, mengingat keterbatasan anggaran tahun ini. Setelah berdiskusi dan berkomunikasi intensif dengan anggota dewan, Bupati Hendy mendapat dukungan untuk melaksanakan pekerjaan perbaikan jalan 1.000 kilometer ini yang akan dianggarkan secara multiyears.
"Setelah melalui proses pemilihan vendor dengan tender dan proses lainnya, pekerjaan perbaikan jalan ini baru dimulai Agustus 2021, dan kami menargetkan perbaikan jalan 1.000 kilometer akan selesai pada Mei 2022," jelasnya.
Bupati juga berharap, masyarakat ikut andil dalam hal pengawasan dan sosialisasi, khususnya kepada pengemudi kendaraan berat, seperti truk dan lainnya, agar patuh untuk melewati jalur jalan yang sudah ditentukan.
"Untuk menjaga kualitas perbaikan jalan, kami sudah sampaikan kepada Dinas Bina Marga, apabila terdapat kontraktor yang tidak bekerja dengan baik perihal perbaikan jalan ini, maka kontraktor tersebut tidak akan dibayarkan. Kondisi lain apabila sudah dilakukan pembayaran maka kami akan melakukan audit dengan BPK dan akan meminta pengembalian pembayaran tersebut,"tegasnya.
Baca Juga: Puluhan Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru Mengungsi ke Jember
Berita Terkait
-
Tingkatkan Ekonomi Rakyat, SIG Garap Pembangunan Jalan di Rembang dan Blora
-
Perbaikan Jalan Nasional di Daerah Penghasil Nikel Terbesar RI Terus Berlanjut
-
Warganet Soroti Ekspresi Kades yang Kecewa saat Bule Perbaiki Jembatan Rusak: Pak Jokowi, Liat Nih!
-
3 Titik Perbaikan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Jelang Mudik Lebaran 2024
-
Warga Sulsel Rasakan Manfaat Perbaikan Akses Jalan Desa Tonasa Berkat Inisiasi OMG
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei
-
Pesan Penting Said Abdullah untuk Kader PDIP Jatim di Masa Tenang