SuaraJatim.id - Minimnya dana desa jadi salah satu kendala dalam penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa. Keadaan ini terjadi di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Berdasarkan verifikasi lapangan oleh Kedeputian III Kantor Staf Presiden (KSP), ada 59 desa dari 273 desa di Bangkalan yang tidak memiliki Dana Desa yang cukup.
Oleh karena itu, Deputi III Kepala Staf Kepresidenan Panutan Sulendrakusuma mendorong top up BLT Desa melalui APBD Kabupaten dan Provinsi.
"Itu sudah sesuai skema. Hasil verifikasi lapangan ini akan kami sampaikan melalui Rapat Koordinasi Program Prioritas Pengentasan Kemiskinan Esktrem bersama Kementerian/Lembaga dan stakeholders terkait," kata Panutan di Bangkalan, Rabu 15 Desember 2021.
Baca Juga: Cuma 10 Pemain, Borneo FC Imbangi Madura United di Manahan Solo
Kabupaten Bangkalan memang merupakan salah satu dari 35 kabupaten prioritas penyaluran BLT Desa. Pasalnya, tercatat 20,56% penduduk Bangkalan merupakan penduduk miskin, dengan tingkat kemiskinan ekstrem sebesar 12,44%.
Panutan menjelaskan, pemerintah memberikan tambahan (top up) BLT Desa dan BPNT masing-masing sebesar Rp300.000 selama tiga bulan khusus untuk masyarakat yang masuk kategori miskin ekstrem di 35 kabupaten tersebut.
Panutan juga menuturkan bahwa bantuan top up BLT diberikan kepada 694.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan ditargetkan tuntas penyalurannya akhir tahun ini.
Selain soal BLT Desa, Panutan dan tim Kedeputian III KSP juga melaksanakan monitoring penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bersama perwakilan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI. Dalam hal ini, BRI merupakan penyalur utama BPNT di Bangkalan.
Menurut Regional Micro Banking Head BRI Surabaya, Asep Nurdin, menurut Regional Micro Banking Head Bank Rakyat Indonesia Surabaya, Asep Nurdin, mengatakan bahwa E-warong/BRILink yang berada di Bangkalan dapat digunakan sebagai sarana penarikan uang oleh para penerima top up BPNT (sesuai dengan konsep top up yang bisa ditarik tunai) sehingga KPM tidak perlu mengunjungi kantor cabang. Sebagai catatan, hingga Rabu (15/12) pagi belum ada penyaluran top up BPNT di Bangkalan, Jawa Timur
Baca Juga: Cara Aktivasi Rekening BLT Subsidi Gaji Rp 1 Juta, Jangan Sampai Terlambat!
Panutan menambahkan, pemerintah pusat berharap program top up BLT Desa dan BPNT dapat membantu menurunkan angka kemiskinan ekstrem guna mencapai target 0% di tahun 2024. Apalagi, pengentasan kemiskinan ekstrem secara nasional ditargetkan untuk mencapai nol persen di tahun 2024.
Berita Terkait
-
Kumpulan Masakan Buatan Istri Tretan Muslim, Saling Klaim Resep Bebek Carok dengan King Abdi
-
Istri Tretan Muslim Lulusan Mana? Resep Bebek Caroknya Kalahkan King Abdi Jebolan MasterChef
-
241 Pekerja SKT Sampoerna Dapat BLT Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
-
Biodata Lunar Ivory Istri Tretan Muslim, Diduga Disentil King Abdi Soal Resep Bebek Carok
-
Siapa Itu King Abdi? Jebolan MasterChef Ngaku Didepak dari Bisnis Kuliner Bebek Milik Artis
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan
-
Heboh Isu KPK Geledah Dispora Jatim, Terungkap Fakta Sebenarnya
-
Terungkap Korban Oknum Guru Lumajang yang Lakukan Pelecehan Seksual Lebih Banyak
-
Berkat Program BRI, Klaster Usaha Tenun Ulos Ini Sukses Bangkit dan Berdayakan Kaum Wanita
-
UMKM Binaan BRI Ikuti Pameran Internasional FHA-Food & Beverage 2025 di Singapura