SuaraJatim.id - Serial animasi asal Malaysia, "Upin dan Ipin" memang populer di Indonesia. Hampir setiap hari salah satu stasiun televisi nasional memutar serial ini.
Film dengan ikon bocah kembar bernama Upin dan Ipin tersebut garapan Les' Copaque Production. Salah satu penampilan ikonik Upin dan Ipin yakni kepalanya yang plontos.
Lalu kalian tahu kenapa demikian? Ternyata ikon kepala plontos tidak terinspirasi dari apapun. Demikian disampaikan rumah produksi Les' Copaque Production.
Menurut mereka tidak ada alasan khusus sebab film tersebut memang betul-betul kisah fiksi dan tidak terinspirasi dari orang yang masih hidup atau yang telah meninggal.
Baca Juga: Upin dan Ipin Dikabarkan Meninggal Saat Berlibur di Sulawesi, Ini Penjelasan Les' Copaque Production
Sebelumnya, tersiar kabar bahwa Upin dan Ipin meninggal dalam kecelakaan saat berlibur di Sulawesi. Dalam pernyataan resmi, perusahaan animasi membantah kabar tersebut.
Mereka meyakinkan penonton bahwa animasi itu akan hadir dalam musim baru tak lama lagi.
Dalam utas di akun Twitter, Les' Copaque mengatakan ide cerita awal "Upin & Ipin" berasal dari pengisi suara Opah, Hajah Ainon. Semua cerita dibuat agar mudah dipahami tapi sarat pesan moral bermanfaat.
Pengalaman besar di kampung dari Haji Burhanuddin, Pengarah Urusan Les' Copaque Production sekaligus pengisi suara Tok Dalang juga disematkan ke dalam kisah "Upin & Ipin".
Perusahaan itu mengatakan, Upin & Ipin digambarkan yatim piatu karena awalnya mereka kekurangan waktu dan sumber daya manusia untuk membuat tokoh baru, hingga akhirnya dua bocah ini digambarkan tak memiliki ayah dan ibu.
Baca Juga: Rumah Produksi Akhirnya Beberkan Alasan Kenapa Karakter Upin Ipin Botak
Alasan serupa menjadi cerita di balik penampilan Upin dan Ipin yang tidak memiliki rambut. Saat memproduksi musim perdana, perusahaan animasi harus menghemat pengeluaran dan mempercepat proses pembuatan dengan meniadakan rambut yang memakan waktu.
Berita Terkait
-
Viral di X Upin dan Ipin Masuk SD dan Akhirnya Punya Rambut, Bagaimana Faktanya?
-
Meresapi Perjuangan Kak Ros "Upin dan Ipin", Contoh Sandwich Generation yang Sensitif dan Gampang Marah
-
5 Fakta Gubernur Koster Larang Nonton Upin Ipin, Minta Jangan Tinggalkan Tradisi Bali
-
Ngakak! Mas Wali Tanggapi Susanti di Upin Ipin yang Akan Pulang ke Indonesia, Gibran: Kontrak Kerja Diperpanjang
-
Viral Video Narapidana Asyik Nonton Upin Ipin di Lapas Ramai-ramai, Warganet: Jadi Pengen Ikutan
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
Terkini
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan
-
Tembok Roboh di Area Pasar Kupang Gunung Surabaya, 1 Orang Tewas
-
Kartini Modern dan Peran KUR BRI Dalam Mendukung Suryani Sebagai Pejuang Ekonomi
-
Kondisi Muhammad Hidayat, Siap Tampil Saat Persebaya Lawan Persija Jakarta?