SuaraJatim.id - Pemerintah secara resmi telah melaksanakan vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun sejak Selasa, 14 Desember 2021, dengan jumlah sasaran sekitar 26,5 juta anak.
Seluruh murid mulai kelas SD pun kini secara bergantian mendapat vaksin Covid-19.
Dalam pelaksanaannya, tak jarang ada hal-hal tak terduga yang terjadi. Mengingat anak kecil terkadang merasa takut untuk disuntik.
Hal itu pula yang dirasakan oleh bocah perempuan ini. Karena takut disuntik, dia pun berinisiatif untuk melantunkan sholawat Allahul Kahfi.
Momen tersebut terekam dalam sebuah video dan diunggah ulang oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam akun instagram pribadinya di @khofifah.ip.
"Salah satu trik agar saat vaksin tidak terasa sakit, bersenandung sholawat Allahul Kahfi. Pas beres, pas alhamdulillah," tulis Khofifah seperti dikutip dari akun instagramnya, Senin (24/1/2022).
Dalam video terlihat seorang bocah perempuan yang mengenakan seragam SD tengah duduk di kursi. Di depannya terlihat seorang tenaga medis berseragam TNI.
Sementara seorang perempuan berdiri di belakag bocah tersebut sambil memegang tangannya.
Bocah tersebut awalnya seperti takut saat lengannya dibersihkan. Bahkan dia hampir menangis.
Baca Juga: Tak Sabar Hadapi Kemacetan, Para Pemotor Terobos Pakai Cara Ngeri, 'Fast Furious Kearifan Lokal'
Namun, dia justru melantunkan sholawat Allahul Kahfi dengan lantang. Lucunya, dia melantunkan sholawat dengan mata terpejam. Proses vaksinasi pun berhasil dilakukan.
Unggahan tersebut pun mendapat beragam komentar dari warganet.
"Subhanalloh barokah semuanya buat nakes, dan anak diajari cara yg josss ketika menghadapi rasa cemas dan takut...aamiin," ujar @fery***
"Masya Allah," ucap @safa***
"anak pintar," kata @bucho***
"Andai setelah di vaksi dapat snack/permem buat penyemangat yang lain," ujar @kaka***
"Super sekali, Alhamdulillah anakku yg kecil juga sudah di vaksin dg lancar," kata @rosul***
"Anak hebat," ucap @bambang***
"Merinding buk liatnya," kata @anam***
"Ya Allah pintarnya nak..suntik diiringi slawat," kata @nina***
Sebagai informasi, vaksin jenis Sinovac digunakan untuk memvaksinasi anak usia 6-11 tahun dan melengkapi vaksinasi dosis ke-2 usia 12 tahun ke atas.
Meskipun bergejala ringan jika terkena virus, namun anak-anak rentang usia tersebut tetap harus mendapat perhatian. Hal ini karena gejala bisa memberat dan berdampak serius. Karena itu, vaksinasi untuk anak 6-11 tahun tetap dipandang perlu.
Kontributor : Fisca Tanjung
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
Terkini
-
Revitalisasi Tambak Bisa Sejahterakan Petambak, DPRD Jatim: Asal Tak Salah Langkah
-
Catat! 5 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW Setelah Sholat Subuh
-
Sound Horeg Dilarang Tampil di HUT Kemerdekaan RI
-
Dapatkan Kartu Kredit BRI Sesuai Gaya Hidup Anda Sekarang, Bisa Diajukan Secara Online
-
Lantik 38 Ketua DPC HKTI se-Jawa Timur, Gubernur Khofifah Ajak Wujudkan Kedaulatan Pangan di Jatim