Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Kamis, 03 Februari 2022 | 18:17 WIB
Tata Cara Sholat Idul Fitri 1 Syawal, Sholat Saat Hari Raya Idul Fitri
Ilustrasi sholat, keutamaan surat ar-rahman (Freepik)

SuaraJatim.id - Tata cara sholat idul fitri itu harus sesuai dengan Sunnah Rasulullah SAW. Dikerjakan sebanyak 2 rakaat, diawali niat dan diakhiri salam. Sholat idul fitri ini dilaksanakan setiap tanggal 1 Syawal setiap tahunnya.

Sholat idul fitri ini hukumnya Sunnah. Mayoritas ulama sepakat bahwa pelaksanaan sholat idul fitri ini adalah sunnah muakkad. Yakni sholat sunnah yang sangat dianjurkan atau sangat kuat. 

Ada pula ulama yang mengatakan bahwa hukum dari pelaksanaan sholat idul fitri ini adalah fardhu kifayah.

Yakni sholat yang mempunyai hukum wajib untuk dikerjakan, akan tetapi apabila sudah dikerjakan oleh sebagian muslim pada suatu kelompok daerah maka hukum wajib bagi sekelompok yang lain sudah gugur.

Baca Juga: Daftar Hari Libur Nasional 2022 Terbaru

Melansir dari YouTube Chanel Santri Megaji yang diakses pada Kamis (3/2/2022), adapun tata cara pelaksanaan sholat idul fitri yang sesuai dengan Sunnah Rasulullah SAW adalah sebagai berikut:

1. Takbiratul ihram dengan dibarengi niat dalam hati.

Atau bisa juga niat terlebih dahulu lalu takbiratul ihram. Adapun niatnya adalah sebagai berikut:

"Ushalli sunnatan li Idil Fitri rak'atayni mustaqbilal qiblati ada'an ma'muman / imaman lillahi ta'ala."

Artinya: "saya berniat mengerjakan sholat sunnah Idul Fitri dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum atau imam karena Allah SWT."

2. Membaca doa iftitah. Berikut doanya:

Baca Juga: Heboh Sewa Tenda Belum Dibayar BPBD Karawang, Ini Pengakuan Pengusaha Tenda

“Allahu akbar, kabirau walhamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukrotaw washila. inni wajjahtu wajhiya lilladzi fatharas samawati wal arha hanifam muslimaw wa ma ana minal musyrikin. inna shalati wa nusuki wa mahyaya wa mamati lillahi rabbil alamin la syarika lahu wa bidzalika umirtu wa ana minal muslimin.”

Artinya, "Allah maha besar, maha sempurna kebesaran-Nya. Segala puji bagi Allah, pujian yang sebanyak-banyaknya. Dan maha suci Allah sepanjang pagi dan petang. Kuhadapkan wajahku kepada Dzat yang mencipta langit dan bumi dalam keadaan lurus dan pasrah. Dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan Allah. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku semata hanya untuk Allah Tuhan Semua Alam, tiada sekutu bagi-Nya. dan begitulah aku diperintahkan dan aku dari golongan orang muslim.”

3. Untuk rakaat pertama, dilakukan 7 (tujuh) kali takbir dan di antara tiap takbir itu disunahkan membaca:

"Subhaanallaahi walhamdu lillaahi wa laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar."

Artinya: “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah dan Allah Maha Besar.”

4. Membaca surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah - surah dari Alquran.

Load More