SuaraJatim.id - Peristiwa ambrolnya wahana seluncuran Kenpark Surabaya terjadi siang tadi, Sabtu (06/05/2022). Wahana setinggi 8 meter itu ambrol hingga melukai belasan orang.
Seluncuran yang digunakan anak-anak bermain patah di sisi tengah. Kejadian ini disebut berlangsung pada 13.45 WIB. Para korban saat itu sedang menikmati liburan di kolam renang Kenjeran Park Surabaya.
Sementara para korban luka serius saat ini sudah dirujuk ke rumah sakit terdekat. Insiden ini diduga terjadi akibat penumpukan orang di wahana tersebut.
Seperti diceritakan Sari (34), sempat menyaksikan detik-detik sebelum ambrolnya seluncuran air yang memakan korban luka hingga 17 orang. Dia mengaku sempat melihat air jatuh dari seluncuran tepat di depan posisinya.
Baca Juga: Satu Korban Seluncuran Kenjeran Park Surabaya Masih Anak-anak Luka Cedera Otak
"Terbuka dikit-dikit lalu air bocor. Nggak lama jatuh itu," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.
Dari fakta yang dia lihat, sekitar 7 orang yang mengalami luka parah. Saat insiden terjadi, Sari langsung berteriak histeris namun petugas dari Kenjeran Park cukup lama datang.
"Petugas lama saya di bawah sini teriak-teriak ada 7 orang kayaknya yang parah, ada luka di kepala," ujarnya menambahkan.
Akibat peristiwa itu pengunjung kenjeran park membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing. Police line terpasang di sisi gerbang kenjeran park dan wahana perosotan.
Tampak tim inafis melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab jatuhnya perosotan tersebut.
Baca Juga: Seluncuran di Kenjeran Park Surabaya Telan Korban, Sembilan Pengunjung Terjatuh Saat Meluncur
"Untuk korban dilarikan ke RS Soewandi dan RS Dr. Soetomo jadi masih kita data dan periksa," ujar Kanitreskrim Polsek Kenjeran yang berada di lokasi.
Sebelumnya, kecelakaan terjadi di kolam renang Atlantis Kenjeran, Sabtu (07/05/2022) dari laporan yang diterima beritajatim, 17 orang luka-luka akibat kejadian tersebut.
Pantauan di lokasi, belasan mobil ambulans datang untuk mengevakuasi korban dan memberikan perawatan. Sejumlah korban mengalami luka berat hingga ringan.
"Ada yang luka di kepala berdarah-darah sekitar umur 25’an mas," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Jeda Kompetisi, Persebaya Fokus Pemulihan Ernando Ari dan Malik Risaldi
-
Kejagung Buka Peluang Periksa Sosok R, Oknum Pejabat PN Surabaya di Kasus Ronald Tannur
-
3 Hakim Tersangka Suap Vonis Bebas Ronald Tannur Diperiksa Kembali, Ada Apa?
-
Manfaatkan Sistem Informasi Geospasial, Pemkot Surabaya Raih Predikat Emas dari BIG
-
Drama Rp 3,5 Miliar Demi Anak, Meirizka Widjaja Ditetapkan Tersangka dalam Kasus Suap Ronald Tannur
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Risma Dapat Curhatan Masih Sulitnya Dapatkan Izin Bangun Gereja
-
Siap Mengawal, Luluk Puji Kebijakan Penghapusan Utang UMKM
-
Viral Bagi-Bagi Amplop di Probolinggo Bikin Heboh, Bawaslu Turun Tangan
-
Alasan Golkar Usulkan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional
-
Khofifah Dapat Hadiah Wayang Kresna, Simak Karakter dari Tokoh Legendaris Ini