SuaraJatim.id - Sopir pikap pengangkut sapi di Kabupaten Bondowoso tantang duel polantas saat akan ditilang. Bahkan sempat membawa kabur surat tilang dan STNK hasil tilang.
Dalam video yang beredar, ia sempat mendorong polisi. Kendati demikian, polisi tersebut tak melawan balik dan tetap tenang.
Lokasi kejadian, persisnya di depan Gerbong Maut Alun-Alun RBA Ki Ronggo Bondowoso. Aksi sopir melawan petugas itu terjadi pada Sabtu (4/6/2022).
Kapolres Bondowoso, AKBP Wimboko mengatakan, kronologisnya saat kejadian anggotanya tengah melakukan penyekatan angkutan ternak di Pos Nangkaan. Kegiatan itu bertujuan meminimalisir penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).
Baca Juga: Kisruh Hubungan Anggota Polisi Bondowoso dan Madunya Kini Dilimpahkan ke Polda Jatim
"Kita harus membatasi lalu lintas hewan. Kalaupun ada, juga dilengkapi surat hewan ternak. Seperti asal usul hewan ternak, kedua surat keterangan sehat Puskeswan," kata dia mengutip dair Timesindonesia.co.id, Selasa (7/6/2022).
Petugas hendak menghentikan pikap yang dikendarai MS. Namun MS tidak kooperatif bahkan membawa kendaraannya memasuki Alun-Alun.
"Padahal tidak diperbolehkan masuk ke sana (alun-alun)," imbuh dia.
Setelah dilakukan penghentian di depan Gerbong Maut, ada tindakan melawan petugas sebagaimana video viral.
"Lalu Polisi tetap memberikan arahan kepada sopir agar bergeser ke Pos 9 atau Pos yang ada di Alun-alun untuk ditilang," paparnya.
Baca Juga: Polisi di Bondowoso Ini Dilaporkan Madunya ke Propam, Gara-garanya Merasa Tidak Disayang Lagi
Menurutnya, petugas sudah melakukan penegakan secara humanis. Namun warga Kecamatan Pujer itu tidak mau ditindak.
MS sempat berhasil kabur. Akhirnya ia berhasil diamankan di rumahnya. "Tidak ada perlawanan," imbuh dia.
Menurutnya, MS mengaku menyesal. AKBP Wimboko pun menghargai itikad baik MS untuk tetap membina hubungan baik dengan masyarakat di segala lini.
Sementara terkait aksi membawa kabur surat tilang yang kemungkinan masuk pidana, pihaknya masih melakukan interogasi intensif.
"Kami juga melakukan pemeriksaan urine untuk memastikan, apakah dalam kondisi menggunakan obat terlarang, seluruhnya negatif," paparnya.
MS, sopir pikap pengangkut sapi di Bondowoso yang mengajak duel polisi kini mendekam di tahanan Polres setempat. Namun masih dalam tahap pemeriksaan.
Berita Terkait
-
Tolak Wacana Polri di Bawah Kementerian, Nasir Djamil Beberkan 4 Alasan Krusial
-
Dari Setoran Hingga Tembakan: Polisi di Lingkaran Tambang Ilegal
-
Berapa Harga Rompi Anti Peluru? Jadi Candaan Netizen Usai Ahmad Luthfi Unggul di Pilkada Jateng
-
Pangkat dan Gaji Suami Febby Rastanty, Adab Istrinya Disanjung Netizen
-
Netizen Ramai Cari Menteri HAM Natalius Pigai, Buntut Dugaan Polisi Tembak Siswa di Semarang: Harusnya Paling Berisik
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Komisi E DPRD Jatim Soroti Fenomena Guru Takut Dipolisikan
-
Kebakaran Panti Pijat Emperor Spa Surabaya, 2 Terapis Sesak Napas
-
Tim Khofifah-Emil Rekap Dokumen C Hasil dari Saksi, Sama dengan Quick Count?
-
Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut Tol KLBM Gresik: Mobil Ringsek, 3 Orang Meninggal Dunia
-
KPU Jatim: 3 Petugas Meninggal Dunia Saat Pemungutan Suara Pilkada 2024