SuaraJatim.id - Masyarakat Tanah Air kembali digegerkan dengan aksi terduga teroris. Kali ini, bom bunuh diri itu terjadi di Polsek Atanaayar, Bandung, Jawa Barat. Dua orang yang meninggal. Yakni Polisi dan pelaku.
Kejadian itu pun memberikan respon semua pihak. Termasuk kepolisian di Jawa Timur. Mereka langsung antisipasi agar kejadian itu tidak menimpa mereka. Polrestabes Surabaya juga memiliki pengalaman kelam terkait bom bunuh diri. Itu terjadi pada 2018 silam.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto meminta agar Polres dan Polsek di wilayah hukumnya untuk memperketat pengamanan. Yakni melakukan pemeriksaan kepada semua orang yang datang. Instruksi itu, berlaku juga di markas komando (Mako) Polda Jatim.
"Hal ini juga menjadi atensi arahan Bapak Kapolda Jatim agar semua Kantor Polisi Polda Jatim dan jajaran Polda Jatim meningkatkan sistem Pengamanan," kata Dirmanto.
Baca Juga: Lengkap! Daftar Besaran UMK Jatim 2023 Mulai 1 Januari 2023, Surabaya Juara!
Perwira menengah melati tiga itu meminta agar masyarakat tidak panik. "Semoga Jawa Timur kondusif, tidak ada teror apapun. Dan kami menghimbau masyarakat tetap tenang," ucap mantan Kabid Humas Polda Kalimantan Barat itu.
Di sisi lain, Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim KH Abdussalam Shohib mengecam bom bunuh diri tersebut. Menurutnya, tindakan itu diakibatkan pemahaman pelaku untuk mengartikan doktrin ajaran agama yang didapatkannya.
"Hal ini dipicu oleh kedangkalan dalam memahami doktrin-doktrin agama yang dimiliki pelaku," jelasnya.
Pengasuh Ponpes Denanyar Jombang ini menyebut kejadian di Bandung merupakan bukti bahwa ideologi takfiri masih eksis di Indonesia. Ia juga menyampaikan bela sungkawa atas kejadian tersebut.
"Semoga keluarganya diberi ketabahan dan kesabaran. Kejadian Ini mengingatkan kembali kepada kita bahwa ideologi takfiri masih eksis dan perlu adanya upaya-upaya konkret untuk menanggulangi agar tidak terulang," ucapnya.
Baca Juga: Daftar UMK Jatim 2023, Lengkap 38 Kabupaten Kota, Paling Tinggi Surabaya
Sebelumnya, ledakan bom bunuh diri meluluhlantakan kantor Polsek Astanaanyar Bandung pada Rabu (7/12/2022) pagi tadi. Aksi pelaku bom bunuh diri terjadi saat anggota polisi tengah apel pagi.
Berita Terkait
-
KPK Masih Dalami Peran Eks Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Jatim
-
CEK FAKTA: Benarkah Undian Berhadiah Bank Jatim Daftar Lewat Tautan?
-
Hadapi Puncak Panen, Bulog Kanwil Jatim Optimalisasi Sarana Pengeringan dan Pengolahan
-
BJTM Catatkan Aset Rp 118 Triliun Sepanjang 2024
-
Ekonomi Rakyat Tak Baik-baik Saja Saat Ramadan, Said Abdullah Perintahkan Kepala Daerah Banteng Jatim Berbagi
Terpopuler
- Tenaga Kalahkan Yamaha XMAX, Tampan Bak Motor BMW: Pesona Suzuki AN400 Bikin Kesengsem
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Sudah Dihubungi PSSI, Harga Pasar Pemain Keturunan Ini Lebih Mahal dari Joey Pelupessy
- Segera Ambil Saldo DANA Kaget Gratis Hari Ini, Cairkan Rezeki Siang Hari Bernilai Rp 300 Ribu
- 6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Pilihan
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
-
Rekam Jejak Kim Sang-sik, Junior STY yang Pimpin ASEAN All Stars Lawan Manchester United
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
Terkini
-
Khofifah dan Menteri Kesehatan Matangkan Kesiapan RSUD Jadi RSPPU untuk Bedah Saraf dan Radiologi
-
Kronologi Balon Udara Berisi Petasan Porak-porandakan Rumah Warga Tulungagung
-
Polemik Sidak Wakil Wali Kota Surabaya, Bagaimana Hukum Perusahaan Menahan Ijazah Karyawan?
-
Rip Current, Si Pembunuh Sunyi: 6 Korban Jiwa di Laut Selatan Pacitan
-
Banjir Pamekasan, 2 Kecamatan Basah Kuyup