Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Kamis, 02 November 2023 | 10:10 WIB
Ilustrasi logo partai politik di Indonesia. [ANTARA]

SuaraJatim.id - Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) merilis hasil survei suara sejumlah partai di Jawa Timur.

Partai Demokrat Indonesia Perjuangan (PDIP) masih unggul di Jatim. Partai berlogo kepala banteng itu memperoleh 17,8 persen. Diikuti PKB sebesar 15,2 persen, Gerindra 15,1 persen dan Golkar di angka 14,1 persen.

"Hasilnya PDIP teratas di Jatim. Tapi elektabilitas PDIP selisihnya di bawah margin of error," kata Direktur ARCI Baihaki Sirajt, Rabu (1/11/2023).

Namun demikian, Baihaki mengingatkan potensi partai di bawah PDIP bisa menyalip sewaktu-waktu.

Baca Juga: Anak Jokowi Terancam Gagal Ikut Pilpres, Survei Prabowo-Gibran Justru Moncer Di Jatim

"PDIP cenderung menurun pasca-hubungan panas dengan Jokowi. Karena harus dimengerti, Jatim itu basis Jokowi selama dua kali pilpres. Sekarang sinyal Jokowi ke paslon yang bukan diusung PDIP," katanya.

Partai Golkar juga diam-diam bisa membahayakan. Bukan tidak mungkin partai berlambang pohon beringin tersebut menembus tiga besar pada Pemilu 2024.

Menurut Baihaki, Golkar memiliki nilai plus dengan menjadi partai yang mendeklarasikan pertama Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres.

"Golkar punya peluang mendapat coattail effect dari Gibran. Di mana loyalis Jokowi di Jatim bisa berbelok dari awalnya PDIP kemudian ke Golkar. Sebab, ada faktor Gibran. Kalau Gerindra jelas mendapat limpahan elektoral dari Prabowo Subianto," jelasnya.

Survei ARCI dilakukan pada 22-27 Oktober 2023. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.200 responden yang tersebar proporsional di 38 kabupaten/kota Jatim. Survei ARCI memiliki margin of error sebesar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

Baca Juga: Diam-Diam Bertemu, Gibran Ogah Bocorkan Isi Obrolan Bareng Gus Miftah: Nanti Dulu

1. PDIP 17,8 persen
2. PKB 15,2 persen
3. Gerindra 15,1 persen
4. Golkar 14,1 persen
5. Demokrat 10,1 persen
6. NasDem 5,9 persen
7. PKS 5,2 persen
8. PAN 4,5 persen
9. PPP 4,1 persen
10. PSI 1,8 persen
11. Perindo 1,4 persen
12. Hanura 0,5 persen
13. PKN 0,5 persen
14. PBB 0,2 persen
15. Gelora 0,1 persen
16. Ummat 0,1 persen
17. Garuda 0 persen
18. Partai Buruh 0 persen
Tidak tahu/tidak menjawab 3,1 persen

Kontributor : Yuliharto Simon Christian Yeremia

Load More