Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Jum'at, 29 Desember 2023 | 17:42 WIB
Petugas memasang garis polisi di lokasi ledakan di gedung penimbunan barang rongsokan di Desa Banyuaju, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Jumat (29/12/2023). ANTARA/HO-Polres Bangkalan

SuaraJatim.id - Suara ledakan menggemparkan warga Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Bangkalan pada Jumat (29/12/2023). Satu orang dilaporkan meninggal dunia dalam kejadian tersebut. 

Sementara itu, lima orang harus mendapatkan perawatan akibat luka yang diderita. 

Sejumlah rumah dikabarkan rusak dan kaca mobil pecah terimbas ledakan tersebut. 

Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya mengatakan, ledakan terjadi pada Jumat pagi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu ada beberapa pekerja gudang yang hendak memotong besi. 

Baca Juga: Mortir Meledak di Bangkalan, 5 Orang Terluka Satu Dikabarkan Meninggal Dunia

"Lalu pekerja hendak memotong besi dan ternyata di bawahnya ada benda itu, sejenis mortir yang mengeluarkan asap," ujarnya, Jumat (29/12/2023).

Tidak hanya asap, benda sejenis mortir itu juga mengeluarkan api. Sebenarnya, para pekerja telah berupaya memadamkannya dengan air. Akan tetapi, tidak bisa. 

Menyadari benda masih mengeluarkan asap dan api, para pekerja kemudian lari keluar bengkel. "Tidak lama kemudian (terdengar) terjadi ledakan," tegasnya.

Berdasarkan informasi, pemilik membeli benda sejenis mortir dari seseorang. Kemudian barang itu disimpan dalam sebuah gudang. 

Diduga, ada tiga mortir di dalam bengkel besi tersebut. Febri mengungkapkan, dua mortir meledak di sekitar lokasi. Sedangkan, satu lagi meluncur ke tepi laut pelabuhan timur, Kamal.

Baca Juga: Ledakan Bangkalan Diduga Berasal dari Mortir di Sebuah Bengkel

"Hasil penyelidikan sementara, jumlahnya masih 3, kami belum tahu pastinya karena masih dalam penyelidikan," katanya. 

Pihaknya belum mengetahui detail mengenai mortir, termasuk asal benda tersebut. Tim Labfor Polda Jatim masih bekerja. 

Load More