Golkar Ubah Haluan, Eri Cahyadi Bakal Diusung di Pilkada Wali Kota Surabaya

SuaraJatim.id - Berbalik arah, kali ini Partai Golkar berikan sinyal usung nama Eri Cahyadi untuk maju kembali di dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), yang dijadwalkan digelar serentak pada 27 November 2024. Padahal di Pilkada sebelumnya, Golkar mendukung lawan Eri Cahyadi.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Jawa Timur, Muhammad Sarmuji menyatakan, Eri Cahyadi memang masuk dalam radar calon kepala daerah yang potensial, dan siap diusung maju lagi di Pilkada Kota Surabaya.

"Mas Eri sampai hari ini termasuk kepala daerah yang kami masukkan dalam fungsionaris Pilkada, satu tahap di bawah rekomendasi resmi," kata Sarmuji, Sabtu (13/1/2024).

Sarmuji menyebut, Golkar sudah mempersiapkan langkah mengusung Eri sebagai jagoan di Pilkada 2024, namun hal itu sifatnya masih rekomendasi awal.

Baca Juga: Ngeri! Viral Video Carok Massal di Bangkalan, 4 Orang Tergeletak Bersimbah Darah

"Bisa dikatakan rekomendasi awal untuk Mas Eri sebagai bakal calon wali kota," ucapnya.

Karena itu, Sarmuji menyatakan Golkar siap menjalin komunikasi dengan PDI Perjuangan yang merupakan partai pengusung Eri Cahyadi di Pilkada Surabaya 2020, termasuk soal koalisi, karena status Eri saat ini juga masih merupakan kader partai besutan Megawati Soekarnoputri.

"Belum komunikasi, sebab ini penilaian obyektif dari partai Golkar kalau Mas Eri layak dicalonkan kembali sebagai wali kota. Namun, pada saatnya kami akan komunikasi," ujarnya.

Tak hanya itu, Sarmuji memandang selama bertugas sebagai Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mampu menunjukkan rekam jejak yang optimal, khususnya dalam upaya membangun kota beserta sumber daya manusianya.

"Pak Eri kinerjanya baik, cara komunikasinya juga baik ke semua kalangan," kata dia.

Baca Juga: BRI Liga 1: Paul Munster Beri Sentuhan Baru untuk Persebaya

Sebagaimana yang diketahui, pasangan Eri Cahyadi-Armuji resmi menduduki jabatan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya usai memenangkan pertarungan pemilihan kepala daerah di tahun 2020.