SuaraJatim.id - Eri Cahyadi terlihat beberapa kali bersama dengan Khofifah Indar Parawansa. Belum lama ini keduanya terlihat hadir di acara pengajian Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul ke-32 Buya Mas Muhammad Fathoni di Jatim Expo Surabaya pada beberapa waktu lalu.
Partai Golkar belum lama ini juga 'menduetkan' foto Eri Cahyadi-Armuji dengan Khofifah-Emil.
Seperti diketahui Eri Cahyadi-Armuji merupakan kader PDIP yang di Pilgub Jatim mengusung Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).
Baru-baru ini Risma angkat bicara mengenai kebersamaan Eri Cahyadi bersama Khofifah yang menjadi rival di Pilkada Jawa Timur 2024. Mantan Wali Kota Surabaya itu tak mau ambil pusing dengan hal tersebut.
Risma menilai tidak ada yang aneh dengan kebersamaan Eri Cahyadi dengan Khofifah. "Di Pilkada Surabaya kan Mas Eri didukung oleh semua partai jadi hal itu wajar, karena dia harus mengakomodasi semuanya," ujar Risma dilansir dari Ketik.co.id--partner Suara.com, Minggu (15/9/2024).
"Sedang aku kan hanya PDIP, Hanura dan Partai Ummat. Itu kan sah-sah saja, ayo berpikir itu bukan apa-apa. Memang itu kenyataannya," sambungnya.
Pasangan bakal calon Wali Kota Eri Cahyadi-Armuji diusung oleh PDIP, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PPP, Gerindra, Golkar, NasDem, dan PSI.
Sebelumnya Eri mengklarifikasi kebersamaan dengan Khofifah sebagai sebuah dinamika politik yang terjadi pada Pilkada serentak.
"Ini pengalaman pertama bagi Indonesia menjalankan Pilkada serentak semua berbarengan level kabupaten/kota dan provinsi. Tidak hanya di Surabaya, kandidat di banyak kabupaten/kota lain juga berbeda dukungan pada level Pilgub-nya. Ini menjadi momentum pendewasaan politik, pendewasaan demokrasi untuk saling menghargai perbedaan," ujar Eri Cahyadi kepada media, Selasa (10/9/224).
Baca Juga: Risma Temui Relawan di Lamongan, Ceritakan Saat Menutup Dolly
Dinamika politik yang terjadi antara di Pilwali Kota Surabaya dengan Pilgub Jatim tentu berbeda.
Eri Cahyadi-Armuji menjadi calon tunggal yang diusung semua partai politik, sedangkan Pilgub Jatim terdapat tiga bakal pasangan calon. Otomatis partai koalisi terbagi jadi tiga.
"Jadi begini, saya kebetulan direkomendasi semua partai. Misal Gerindra dan Golkar, pasti masang spanduk atau baliho ada gambar Bu Khofifah karena mereka mendukung Bu Khofifah di Pilgub Jatim. Di sampingnya mungkin ada foto saya karena di Pilwali Surabaya mendukung Eri-Armuji. Ini sesuatu yang sulit dihindari karena saya tidak mungkin intervensi ke parpol lain terkait sikap dukungan mereka," kata Eri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Thijs Dallinga Keturunan Apa? Striker Bologna Mau Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Ronde 4
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Murah Infinix dengan NFC, Fitur Lengkap Tak Bikin Dompet Jebol
-
Siap Taklukan Super League, Ini Daftar Lengkap Pemain Bhayangkara Presisi Lampung FC
-
Demi Juara, Pemain Timnas Indonesia U-23 Diminta Pakai Cara 'Keras' Lawan Vietnam
-
Harga Emas Antam Makin Merosot, Hari Ini Jadi Rp 1.906.000 per Gram
-
Mengenal Faskho Sengox, 'Mbah Buyut' Sound Horeg yang Melegenda Jauh Sebelum Edi Sound Viral
Terkini
-
7 Ciri-ciri Teras Rumah yang Membawa Petaka Menurut Feng Shui
-
Selenggarakan Pelatihan Ekspor, BRI Tingkatkan Kesiapan UMKM Binaannya ke Pasar Internasional
-
Akses Hunian Terjangkau Meningkat, BRI Maksimalkan Penyaluran KPR Subsidi dengan Skema FLPP
-
5 Waktu Terbaik untuk Melaksanakan Sholat Dhuha Menurut Buya Yahya
-
5 Keajaiban Karomah Mbah Kholil Bangkalan: Antara Kalimat Tahlil dan Seekor Sapi