SuaraJatim.id - Aksi dugaan penganiayaan terhadap seorang pengunjung di sebuah pantai di Tuban viral di media sosial.
Belakangan diketahui aksi tersebut terjadi di Pantai Semilir Tuban. Terungkap juga pemicu kejadian yang diduga dari kaus organisasi geng perantauan.
Kaus tersebut diduga yang melatabelakangi penganiayaan. Para pelaku yang sebelumnya memukul korban memintanya untuk melepasnya.
Kejadian itu sempat dilerai petugas keamanan pantai dan meminta orang-orang yang terlibat untuk pulang.
Baca Juga: Viral! Pengunjung Pantai di Tuban Diduga Dianiaya Gegara Kaus yang Dipakai
Kepala Desa Socorejo, Zubas Arief Rahman membenarkan insiden tersebut. Pihak keamanan pantai meminta orang-orang yang terlibat pulang. “Setelah mengetahui kejadian, kami segera melerai dan meminta mereka untuk pulang,” ujar Zubas dikutip dari BeritaJatim--partner Suara.com.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Dimas Robin Alexander mengaku telah mendapat laporan dari korban terkait kasus penganiayaan tersebut. “Saat ini kami telah menerima laporan (LP) dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap pelaku,” kata Dimas.
Sebelumnya, beredar di media sosial video yang memperlihatkan seorang pengunjung pantai di Tuban diduga dianiaya sejumlah orang.
Kejadian itu terekam kamera dan viral, salah satunya dibagikan akun Instagram @memomedsos. Dalam unggahan akun tersebut terlihat sepasang remaja yang sedang berkunjung ke salah satu pantai.
Kemudian keduanya didatangi tiga orang berbadan tegap. Salah satu dari ketiga orang tersebut sempat bertanya kepada si pengunjung.
Baca Juga: Ledakan di Pabrik Kecap Tuban, 4 Pekerja Dilaporkan Terluka
Tak berselang lama ketiga orang yang menghampiri pengunjung itu kemudian melayangkan pukulan. Teman perempuan pengunjung sempat berteriak dan memisahkan, namun penganiayaan tetap berlangsung.
Terdengar salah seorang dari terduga pelaku meminta si pengunjung untuk melepas kaus yang dipakai sembari memaksanya.
Berita Terkait
-
Riset Ungkap Orang Indonesia Suka Tonton Video Online Berupa Konten Musik hingga Komedi-Viral
-
Palembang Kembali Jadi Sorotan: Viral Motor WNA Dicuri, Netizen Serbu Kolom Komentar
-
Viral Bapak 11 Anak Bikin Heran Dedi Mulyadi, Ini Tips Atur Keuangan Keluarga Pas-pasan
-
Viral Beli Emas usai Lebaran: Kecemasan Kolektif Tanpa Solusi?
-
Dukung Pemprov DKI Bangun Dermaga Baru di PIK, PDIP: Asal Tak Cuma Layani Kalangan Tertentu
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan
-
Tembok Roboh di Area Pasar Kupang Gunung Surabaya, 1 Orang Tewas
-
Kartini Modern dan Peran KUR BRI Dalam Mendukung Suryani Sebagai Pejuang Ekonomi
-
Kondisi Muhammad Hidayat, Siap Tampil Saat Persebaya Lawan Persija Jakarta?