SuaraJatim.id - Kabakaran menghanguskan garasi dan mobil yang ada di dalamnya. Peristiwa terjadi di Kelurahan Kutorejo, Gang II No. 199, Kecamatan/Kabupaten Tuban pada Rabu (18/9/2024).
Selain itu, satu unit motor juga ikut terbakar dalam kejadian tersebut.
Diduga penyebab kebakaran berasal dari pembakaran sampah yang kemudian merembet ke garasi.
Mobil jenis Katana yang ada di dalam garasi ludes terbakar dan motor milik tetangga (Karisma) juga hangus.
Diketahui, garasi tersebut milik Jusuf Hernowo. Tim pemadam kebakaran yang mendapat informasi adanya kebakaran langsung meluncur ke lokasi kejadian.
Sedikitnya dua 2 unit motor pemadam roda tiga, 2 unit suplay dari Dinas PUPR, 3 unit fire truck dari Mako, dan 1 unit suplay dari BPBD dikerahkan untuk membantu pemadaman.
Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Tuban, melalui Kabid Damkar Sutaji menyampaikan, pemadaman tidak berlangsung lama. Sekitar setengah jam api bisa dijinakkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
-
Daftar 21 Tersangka Kasus Korupsi Dana Hibah Jawa Timur
-
Bakar Perlengkapan Salat, RD Klaim Perempuan Tak Boleh Salat di Masjid
-
Anggota DPR RI Minta Semua Bangunan Pesantren Diaudit
-
Takut Dipukul Kepala Daerah! Ini Alasan Menteri Keuangan Pangkas Dana Transfer ke Daerah