SuaraJatim.id - Aksi ratusan pendemo berbaju putih yang menggeruduk Kantor Bawaslu Jawa Timur pada Rabu (15/5/2019) akhirnya membubarkan diri sekira Pukul 14.30 WIB.
Sebelum membubarkan diri, peserta aksi satu persatu menuliskan petisi ketidak puasan terhadap kinerja penyelenggara pemilu.
Di atas banner putih yang di gelar di tanah kurang lebih berukuran 2x5 meter, mereka mengungkapkan isi hatinya. Secara bergantian, peserta menulis kata-kata yang ditujukan ke KPU dan diakhiri dengan tanda tangan dan nama terang.
Salah satu peserta aksi Ida Farida, dia menulis "Mohon keadilan pemilu" yang diakhiri dengan tanda tangan. Peserta lain yang mengatasnamakan Wiyah Gresik menulis "Takutlah akan azab Allah".
Baca Juga:Massa Berbaju Putih yang Geruduk Bawaslu Jatim Bantah Gerakan People Power
Di bagian sisi lain, ada juga tulisan tentang harapan. Seorang laki-laki berkacamata hitam dengan rompi coklat, membubuhkan nama Siswoyo, dia menulis "Semoga Prabowo Presiden kami".
Jalannya aksi terpantau aman dan lancar. Tidak ada gesekan sekecil apapun meski water kanon dan mobil pemadam kebakaran telah disiagakan.
Setelah aksi dinyatakan selesai, sekitar pukul 14.30, massa aksi bergeser ke Kantor Badan Pemenangan Provinsi (BPP) untuk Prabowo - Sandiaga Uno di Jalan Gayungsari Timur no 35, Surabaya.
Di Kantor BPP, Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno dijadwalkan buka puasa bersama dengan para relawan.
Kontributor : Achmad Ali
Baca Juga:Massa Berbaju Putih Serukan Diskualifikasi Capres yang Menabrak UU