Jokowi Peringatkan Pejabat Jatim Bikin Kebijakan COVID-19 Merujuk Ahli

Jokowi meminta agar setiap membuat kebijakan untuk selalu merujuk data sains dan juga saran dari pakar.

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 25 Juni 2020 | 14:34 WIB
Jokowi Peringatkan Pejabat Jatim Bikin Kebijakan COVID-19 Merujuk Ahli
Untuk pertama kali di tengah pandemi Presiden Jokowi kunker ke Jawa Timur, Kamis (25/6/2020). (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jangan merasa sudah normal

Jokowi juga mengatakan bahwa warga Jawa Timur masih belum taat dalam menerapkan protokol kesehatan. Pasalnya, 70 persen warga Jatim masih belum memakai masker.

"Gugus Tugas menyampaikan 70 persen belum pakai masker," kata Jokowi.

Jokowi mengingatkan bawasannya saat ini semua negara sedang menghadapi krisis kesehatan sekaligus krisis ekonomi. Ia meminta semua orang harus memiliki perasaan yang sama, jangan sampai menganggap semuanya dalam keadaan normal.

Baca Juga:Sisa Zona Merah Virus Corona di Jakarta Tinggal 5 RW

"(Wabah virus corona) ini dialami oleh 215 negara. Jangan sampai ada masyarakat memiliki perasaan normal, kemana-mana gak pakai masker, habis kegiatan tidak cuci tangan, masih berkerumun. Ini yang terus kita ingatkan," tutur Jokowi.

Jokowi juga mengingatkan mengenai urusan ekonomi, menurutnya krisis ekonomi global itu nyata dan semua merasakannya. Antara perekonomian dan kesehatan harus dalam kondisi yang tetap seimbang.

Ia memaparkan bahwa IMF memprediksi bahwa 2020 Amerika pertumbuhan ekonomi -8, Jepang -5,8 persen, Inggris -10,2 persen, Perancis -12,5 persen, Itali -12,8 persen, Spanyol -12,8 persen dan Jerman -7,5 persen.

"Oleh sebab itu dalam mengelola manajemen krisis ini, rem dan gas harus seimbang, tidak bisa di gas di ekonomi tapi kesehatan di abaikan. Tidak bisa di kesehatan, ekonominya terganggu. Ada balance, sehingga semua dikerjakan. Inilah sulitnya saat ini," kata Jokowi.

Jokowi menambahkan, mengenai pemakaian masker semua masyarakat harus terlibat dalam mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan. Tokoh agama dan tokoh masyarakat harus terus terlibat.

Baca Juga:FAKTA Kabar Kota Bogor Masuk Zona Hitam Virus Corona

Melihat kondisi Jatim yang masyarakatnya masih banyak yang belum memakai masker, Jokowi memerintahkan gugus tugas pusat dan Menkopolhukam untuk segera mengirimkan masker sebanyak-banyaknya ke Jatim.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini