Gilang mengaku sebagai mahasiswa salah satu perguruan tinggi negeri di Surabaya angkatan 2015.
Ia meminta kepada pemilik akun itu untuk membantunya dalam riset akademik.
Kolom komentar dibanjiri oleh pengakuan warganet lainnya yang juga menjadi korban.
Diduga Gilang telah sering melancarkan aksinya sejak bertahun-tahun lalu dan memakan banyak korban.
Baca Juga:Belum Terima Laporan Korban Gilang, Polda Jatim Selidiki Kasus Fetish