SuaraJatim.id - Rupa-rupa aksi menghiasi pendaftaran para pasangan calon ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten dan kota di Jawa Timur. Mulai dari dikawal super hero sampai naik kereta kencana.
Di Surabaya misalnya, pasangan Eri Cahyadi- Armuji datang mendaftar ke KPU setempat dengan dikawal oleh super hero Spiderman, Kapten Amerika dan Thor.
Ketiganya bersama ratusan simpatisan, massa pendukung dan relawan, turut berjalan kaki dari Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, menuju Kantor KPU Surabaya Jalan Mayjend Sungkono.
Alasan membawa tiga super hero ini sebagai gambaran kalau sosok Eri Cahyadi yang saat masih menjabat sebagai Kepala Bappeko Surabaya, selalu mengutamakan program yang merangkul warga tingkat bawah.
Baca Juga:Abai Protokol Kesehatan, Pilkada Serentak 2020 Sudah Selayaknya Dihentikan
"Pak Eri dan Pak Armuji ini kami lambangkan sebagai simbol pahlawan yang akan memimpin Surabaya, makanya kami mengantarkanya dengan memakai kostum pahlawan super hero," ujar Rohmat, yang memakai kostum Spiderman, Jumat (4/9/2020) sore.
Berbeda dengan paslon Fandi Ahmad Yani dan Aminatun Habibah (NIAT) yang akan berkompetisi di Kabupaten Gresik. Pasangan ini mendaftar ke kantor KPU dengan menaiki kereta kencana.
Pantauan di lapangan, Fandi Ahmad Yani atau Gus Yani, datang ke KPU dengan menggenakan pakaian warna hijau dan berkopiah. Sedangan Aminatun Habibah atau Bu Min mengenakan pakaian putih dengan kerudung warna merah.
Sementara itu di Kediri, Putra Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Hanindhito Himawan Pramono atau Dhito. Dia mendaftar ke KPU tidak terlalu mencolok.
Akan tetapi ternyata saat mendaftar ke KPU dia memakai sepatu milik almarhum Taufik Kiemas, suami dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga:Dhito Pramono Daftar ke KPU Kab Kediri Pakai Sepatu Almarhum Taufiq Kiemas
Kontributor: Dimas Angga, Usman Hadi, Amin Alamsyah
