SuaraJatim.id - Setelah videonya viral di jagat media sosial, Nurul Amaliyah Ratih (19) dan Andi Yusuf Habibi (21), pasangan kekasih yang berjualan sate di Jalan RA Kartini Gresik malah kebanjiran pelanggan.
Bahkan, keduanya sampai mengaku kewalahan karena banyaknya pesanan dari pembeli yang penasaran setelah video mereka viral di TikTok.
Ditemui di lapak dangannya pada Kamis (3/11/2020), dua sejoli ini tampak sibuk meladeni pembeli. Mereka terlihat kompak membagi tugas. Andi kebagian membakar sate, sedangkan kekasihnya meramu adonan sembari menyajikan nasi.
“Sejak viral di TikTok, imbasnya sate saya banyak dikunjungi. Senang sih karena dampaknya positif,” kata Nurul Amaliyah Ratih yang kerap disapa Amel.
Baca Juga:Wanita Ini Temukan Sate Gurita Berbisa, Racunnya Dapat Membunuh 26 Orang
Cerita viralnya sepasang kekasih yang baru tunangan ini, bermula saat Amel mengungah videonya di akun TikTok miliknya @ameldanbibi. Saat ini, video tersebut sudah dilihat 1,5 juta warganet.
Di dalam video tersebut, Amel bersama kekasihnya tengah mendorong gerobak sate, hendak berjualan.
Namun yang membuat video tersebut menarik perhatian, lantaran tertulis kapsion jika keduanya saling membantu berjualan untuk menabung masa depan.
“Awalnya iseng-iseng, eh ternyata malah viral. Karena biasanya buat video di TikTok tidak seviral ini,” terangnya kepada Suara.com.
Sejak videonya viral, Amel juga menuturkan banyak ditawari endorsement suatu produk. Bahkan salah satu crew stasiun televisi swasta, sempat menghubungi dirinya untuk diundang sebagai tamu dalam sebuah acara.
Baca Juga:Super Belia, Restoran Ini Sajikan Sate Kambing dengan Usia di Bawah 3 Bulan
Sementara itu, Andi kekasih Amel, mengaku berjualan sate karena meneruskan usaha ayahnya.
Sejak kecil dirinya kerap diminta untuk membantu berjulan sate. Sehingga untuk urusan membakar daging, dia mengaku sudah mahir karena belajar dari sang ayah.
“Sejak kecil sudah disuruh membantu menusuk sate, sampai akhirnya dipercaya berjualan sendiri. Alhamdulillah bisa bantu keluarga,” cerita Andi yang tingal di Jalan Kartini itu.
Terkait kekasihnya yang mau ikut membantu berjulan sate, sebenarnya itu kemauan Amel sendiri. Dirinya juga tidak memaksa, apalagi bekerja membutuhkan tenaga dan menyita waktu.
“Kemauannya sendiri, tapi dengan begitu kan bisa tahu mencari uang itu bagaiamana. Apalagi kami kan sepasang yang belum menikah jadi bisa menjadi belajar untuk masa depan,” bebernya.
Andi dan Amel sendiri, biasanya dalam sehari hanya menghabiskan 700 tusuk sate. Namun sejak viral, sate yang terjual nambah menjadi 1.000 tusuk sate. Jika diuangkan, omzet seharinya bisa menghasilkan lebih dari sejuta rupiah.
“Biasanya buka jam 17.00 WIB hingga jam 21.00 WIB. Sejak video viral, jam 19.00 WIB sudah habis. Sering kewalahan sih karena banyaknya pembeli,” katanya.
Salah satu pembeli Galih Wicaksono mengakui, sengaja mendatangi tempat sejoli tersebut berjualan, karena viralnya video di medsos. Pun dia penasaran dengan cita rasa sate yang dijual sejoli ini. Bahkan dirinya rela mengantre hingga menunggu lama hanya ingin mencicipi sate buatan Amel dan Andi.
“Rasanya enak, pedas dan bumbunya pas. Bisa jadi refrensi makan malam, ditambah harganya yang ramah kantong,” pungkasnya.