Bagaimana Hukum Menjilat Mencicipi Makanan Saat Puasa? Ini Jawabannya

Bagaimana hukum menjilat atau mencicipi makanan bagi ibu-ibu atau siapapun yang sedang memasak, sementara dirinya sedang berpuasa?

Muhammad Taufiq
Rabu, 14 April 2021 | 08:15 WIB
Bagaimana Hukum Menjilat Mencicipi Makanan Saat Puasa? Ini Jawabannya
Tips memasak sehat di rumah

SuaraJatim.id - Untuk mempersiapkan menu buka puasa, ibu-ibu biasanya memasak lebih dahulu di siang harinya. Masalahnya, untuk mengetahui rasa makanan biasanya harus dicicipi dulu.

Nah, bagaimana hukum menjilat atau mencicipi makanan bagi ibu-ibu atau siapapun yang sedang memasak, sementara dirinya sedang berpuasa?

Ustaz kondang Abdul Somad dalam sebuah majelis pengajian menjelaskan jawaban pertanyaan ini. Dalam sebuah unggahan video di Youtube, USA--sapaan gaul Ustaz Abdul Somad, menjawab hukumnya boleh menjilat makanan.

Alasannya, menurut Mazhab Hambali hal-hal yang berkenaan dengan luar tubuh tidak membatalkan puasa. Ujung lidah termasuk di luar tubuh.

Baca Juga:Benarkah Mencium Pasangan Bisa Batalkan Puasa? Ini Penjelasannya

"Ujung lidah mencicip gulai saja tak batal. Ya itu mazhab Hambali. Tapi mencicip sekali, jangan setengah mangkuk," kata UAS.

Selain itu, UAS juga menyinggung soal hukum memakai lipstik. Menurut dia, perempuan memakai lipstik saat sedang berpuasa tidak masalah.

Ada banyak alasan atau argumen disodorkan UAS. Intinya, kata dia, anggapan tersebut tidak benar, menurut UAS. "Kecuali memakai lipstik sambil minum es teh, itu baru batal," kata UAS disambut tawa jemaah.

Akan tapi yang jadi masalah, karena jemaah itu bertanya lipstik, maka UAS memastikan kalau itu di luar tubuh, karena berkenaan dengan bibir.

Menurut pendakwah jebolah Al Azhar ini, di dalam mazhab Hambali, hal-hal yang berhubungan dengan di luar tubuh tidaklah batal.

Baca Juga:Best 5 Oto: SUV Bodyguard Kawal Vin Diesel, Ada Rantis Gurkha

Akan tetapi, pada kesempatan itu, UAS menyinggung soal penggunaan make up yang acap digunakan para perempuan. Sebab make up ini pada dasarnya menurut UAS sangat tidak diperkenankan pada perempuan.

Ada alasan tersendiri yang dia kemukakan. Yakni, make up dapat menutupi pori-pori wajah. Selain itu, make up juga akan membuat wajah kian kusam terlihat.

"Banyak pokoknya (masalah make up), banyak. Sudah tidak usah pakai make up, berhenti pakai make up," katanya lagi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini