Salat Id Nakes dan Pasien Covid-19 di Surabaya, Ada yang Pakai Baju Hazmat

Salat Idul Fitri kali ini diselenggarakan di zona hijau untuk tempat imam dan khotibnya, sedangkan pasien menjadi makmum di zona merah.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Kamis, 13 Mei 2021 | 16:10 WIB
Salat Id Nakes dan Pasien Covid-19 di Surabaya, Ada yang Pakai Baju Hazmat
Nakes dan pasien Covid-19 mengikuti Salat Idul Fitri di zona merah RSLI Surabaya, Kamis (13/5/2021). [Foto: Adhit/TIMES Indonesia]

SuaraJatim.id - Puluhan tenaga kesehatan (nakes) dan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Surabaya menggelar Salat Idul Fitri, Kamis (13/5/2021).

Salat Id diikuti sekitar 50 nakes, relawan dan petugas RSLI yang berada di zona hijau. Kemudian, di zona merah (infeksius) salat Id diikuti sekitar 30 pasien dan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang melakukan karantina.

Salat Idul Fitri kali ini diselenggarakan di zona hijau untuk tempat imam dan khotibnya, sedangkan pasien menjadi makmum di zona merah. Tampak pula ada peserta salat memakai baju hazmat atau alat pelindung diri (APD) lengkap. Juga ada yang masih memakai alat bantu pernapasan yang terhubung ke tabung oksigen.

Melansir timesindonesia.co.id jaringan suara.com, Imam dan khotib, Sa’d Nasir, supervisi RSLI dari BPBD menyampaikan rasa syukur kepada semua nakes, relawan dan pasien yang masih diberikan kesempatan bisa merayakan Idul Fitri walaupun dalam suasana pandemi covid-19.

Baca Juga:Suasana Salat Idul Fitri di Gedung BNPB

Salat Idul Fitri diselenggarakan tepat pukul 06.15 WIB dihadiri Penanggung jawab RSLI, Laksamana Pertama TNI dr. I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara, Sp.B., Sp. BTKV., Radian Jadid, Ketua Relawan Pendamping PPKPC-RSLI, dan para nakes, relawan pendamping serta para petugas RSLI.

Sementara itu, Dr. Nalendra menyampaikan bahwa penyelenggaraan Shalat Idul Fitri di RSLI dimaksudkan untuk membersamai para nakes dan relawan yang bertugas, para pasien umum dan juga PMI yang masih dirawat dan menjalani Idul Fitri di RSLI.

Pasien tidak akan merasa sendiri, karena pasien tetap diperhatikan dan didampingi. Sebab RSLI selalu mengedepankan konsep 'Be Happy' dan tetap memberikan layanan yang ditujukan untuk memberikan rasa nyaman dan kegembiraan kepada semua pasien.

"Dengan demikian diharapkan pasien dapat meningkat imunitasnya dan segera mendapatkan fase kesembuhan," kata Nalendra.

Baca Juga:Salat Id di Bandarlampung Digelar dengan Protokol Kesehatan yang Ketat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini