Bapak-bapak Ditemukan Tewas Terkapar di Kasur Hotel Pasuruan, Mulutnya Berbusa

Seorang bapak-bapak berinisial SR (46), warga Desa Parasrejo Kecamatan Pohjantrek Kabupaten Pasuruan ditemukan tewas terkapar di dalam kamar hotel Kota Pasuruan.

Muhammad Taufiq
Rabu, 06 Oktober 2021 | 16:37 WIB
Bapak-bapak Ditemukan Tewas Terkapar di Kasur Hotel Pasuruan, Mulutnya Berbusa
Evakuasi jenazah pria ditemukan tewas di hotel Pasuruan [Foto: Beritajatim]

SuaraJatim.id - Seorang bapak-bapak berinisial SR (46), warga Desa Parasrejo Kecamatan Pohjantrek Kabupaten Pasuruan ditemukan tewas terkapar di dalam kamar hotel Kota Pasuruan.

SR ditemukan tak bernyawa dengan kondisi mulut berbusa. Belum diketahui pasti apa yang dilakukan pria tersebut di dalam kamar hotel hingga pada akhirnya ditemukan tewas, Selasa (05/10/2021).

Namun Kapolsek Gadingrejo Kompol Timbul Wahono mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi malam kemarin sekitar pukul 19.45 WIB.

Berdasar keterangan polisi, siang hari sebelumnya SR berpamitan kepada anaknya untuk melakukan setor tunai di mini market yang terletak di Jalan Panglima Sudirman, Kota Pasuruan.

Baca Juga:Buron Kasus Korupsi Eks Pejabat Dishubkominfo Kota Pasuruan Dibekuk

Namun hingga malam hari SR tak kunjung pulang. Sampai keesokan harinya pukul 15.40 WIB, anak SR dihubungi seorang perempuan melalui ponsel SR.

Perempuan tersebut memberi tahu bahwa SR sakit keras dan saat itu berada di kamar salah satu hotel di Kota Pasuruan.

"Kemudian saksi menghubungi polsek meminta bantuan untuk mengecek ke hotel," kata Timbul, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Rabu (06/10/2021).

Seorang anggota polisi bersama satpam hotel pun mengecek kebenaran kabar tersebut. Korban ternyata memesan kamar nomor 113.

Setelah polisi dan petugas hotel mengecek kamar tersebut, didapati SR sudah tewas dengan mulut berbusa dan tidak didapati ada tanda-tanda kekerasan. Polisi pun langsung mengevakuasi jasad SR ke RSUD Dr. R. Soedarsono.

Baca Juga:Detik-detik Bocah di Pasuruan Jadi Sasaran Penjambretan, Netizen Soroti Perhiasan Korban

"Tidak ada tanda bekas kekerasan. Menurut keterangan keluarga, korban memiliki riwayat penyakit hipertensi dan kolestrol," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini