Rasulullah SAW juga bersabda tentang ajuran silaturahmi dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Adapun bunyi haditsnya seperti berikut ini.
Laa tahasadu, wala tanajasyu, wala tabaghadu, wala tadabaru, wala yabi’ ba’dukum ala bai’i ba’din, wa kuunuu, ibadallahi ikhwana. Al muslimu akhul muslim. La yadhlimuhu wala yakhdzuluhu
Artinya: "Janganlah kalian saling hasad, saling berbuat najasy, saling marah, dan saling mendiamkan. Dan janganlah kalian menjual di atas penjualan orang lain. Jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara. Seorang muslim adalah saudara orang muslim. Janganlah dia berbuat zalim dan janganlah merendahkannya.”
Demikianlah informasi hadits tentang silaturahmi yang perlu kamu ketahui. Sebagai seorang muslim, mari kita senantiasa silaturahmi, baik ke anggota keluarga, sanak saudara, tetangga, teman, maupun rekan kerja.
Baca Juga:Salmafina Putus dari Pacar Bule, Sunan Kalijaga Sebut Dapat Jodoh Agamanya Islam