Pengunggah Video Tendang Sesajen di Gunung Semeru dan Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di Unesa Diusut Polisi

Topik berita yang menjadi sorotan di Jawa Timur pada Kamis (13/1/2022).

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Jum'at, 14 Januari 2022 | 07:05 WIB
Pengunggah Video Tendang Sesajen di Gunung Semeru dan Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di Unesa Diusut Polisi
Viral pria tendang sesajen di Gunung Semeru [Foto: tangkapan layar Instagram]

SuaraJatim.id -  Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengimbau pria penendang sesajen di Gunung Semeru datang ke Polres Lumajang atau Polda Jatim untuk memberikan keterangan.

"Sampai saat ini masih tahap penyelidikan karena harus menunggu yang bersangkutan diperiksa dulu," ujar Gatot, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Kamis.

Polisi mengimbau para korban melapor terkait kasus dugaan pelecehan di Universitas Negeri Surabaya atau Unesa.

1. Bukan Cuma Penendang Sesajen, Pengunggah Video di Medsos Pun Diburu Polisi Jatim

Baca Juga:Sudjiwo Tejo: Percaya Sesajen Belum Tentu Percaya Ada Kekuatan Selain Tuhan

Pria buang dan tendang sesajen di Gunung Semeru [Foto: Instagram]
Pria buang dan tendang sesajen di Gunung Semeru [Foto: Instagram]

Pria yang membuang dan menendang sesajen di kawasan Gunung Semeru Lumajang Jawa Timur ( Jatim ) sampai saat ini belum tertangkap.

Polisi masih memburu pelaku, pria yang dalam video mengenakan rompi hitam dan sarung abu-abu tersebut. Meskipun belum tertangkap, polisi mengaku masih terus memburunya.

Baca selengkapnya

2. Polisi Akhirnya Selidiki Dugaan Pelecehan Seksual di UNESA, Korban Diminta Melapor

Ilustrasi pelecehan seksual pada perempuan [suara.com/Eko Faizin/egiapriyanti]
Ilustrasi pelecehan seksual pada perempuan [suara.com/Eko Faizin/egiapriyanti]

Ribut-ribut dugaan kasus pelecehan seksual di Universitas Negeri Surabaya (UNESA), kepolisian akhirnya segera menyelidiki kasus tersebut.

Baca Juga:Ini Tampang 8 Predator Anak yang Dibekuk di Banyuwangi, Motifnya Beragam

Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Kamis (13/01/2022). Ia mengatakan polda melakukan penyelidikan kasus tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini