Lansia Bojonegoro Diduga Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, BPBD Kerahkan Tim Pencarian

Berdasar keterangan saksi Erna Ningrum (45) warga setempat, korban terlihat berjalan ke arah sungai, tidak jauh dari rumahnya dengan membawa sampah.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Kamis, 10 Maret 2022 | 13:02 WIB
Lansia Bojonegoro Diduga Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, BPBD Kerahkan Tim Pencarian
Pencarian warga Bojonegoro korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo. [Beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Seorang warga lanjut usia (lansia) Kelurahan Ngrowo Kabupaten Bojonegoro diduga tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Rabu (9/3/2022). Korban diketahui bernama Paeran (79).

Berdasar keterangan saksi Erna Ningrum (45) warga setempat, korban terlihat berjalan ke arah sungai, tidak jauh dari rumahnya dengan membawa sampah.

“Saat itu korban berada sendiri di rumah karena anaknya sedang keluar rumah. Sekitar pukul 14.00 WIB saat dicari sudah ditemukan tongkat korban di tepi sungai dan ada bekas terpeleset serta ranting yang dibuat pegangan,” ujarnya mengutip Beritajatim.com, Kamis (10/3/2022).

Kondisi terakhir korban menggunakan kaus dalam warna putih dan celana pendek warna biru.

Baca Juga:Kemarin, Nenek Bojonegoro Tertipu Beli Minyak Goreng Ternyata Isi Air hingga Kereta Api Seruduk Dua Truk di Lamongan

Sementara, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro Ardhian Orianto, mengatakan pencarian korban hari kedua dilakukan dengan melakukan gabungan bersama Basarnas serta potensi relawan.

“Untuk proses pencarian sendiri tidak ada kendala, meski kondisi tinggi muka air Bengawan Solo sedang naik,” ujarnya.

Proses pencarian hari kedua ini dibagi menjadi tiga Tim Search and Rescue Unit (SRU). SRU pertama melakukan penyisiran di sekitar tempat kejadian musibah yakni di Kelurahan Banjarejo hingga Desa Menilo (Tuban). Terdiri dari BPBD, Damkar, Basarnas, Potensi SAR, MDMC, Brimob, Kodim 0813, Polres dan masyarakat setempat. Radius pencarian diperluas menjadi 15 kilometer.

SRU kedua melakukan pencarian dari Desa Menilo hingga ke Desa Bogo Kecamatan Kapas. Terdiri dari personel Dishub, Tagana, Sikatan, Destana, LPBI NU, dan dari personel BPBD. Serta SRU ketiga melakukan pencarian dari Desa Bogo Kecamatan Kapas hingga Desa Sarirejo Kecamatan Balen. SRU ketiga terdiri dari BPBD, MTA, Satpol PP, MDMC, EBR, dan Bina Mulia.

Baca Juga:Seorang Nenek di Bojonegoro Tertipu Beli Minyak Goreng Palsu, Setelah Dibuka Isinya Hanya Air

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini