3 Hari Konternya di Lamongan Tutup, Ternyata Pria Madura Ini Ditemukan Sudah Kaku di Atas Ranjang

Warga Desa Jagran Kecaatan Karanggeneng Kabupaten Lamongan digegerkan dengan kondisi M Sueb yang sudah tewas dengan kondisi kaku di atas kasurnya.

Muhammad Taufiq
Kamis, 10 Maret 2022 | 19:18 WIB
3 Hari Konternya di Lamongan Tutup, Ternyata Pria Madura Ini Ditemukan Sudah Kaku di Atas Ranjang
Ilustrasi mayat/ kamar mayat/ jenazah. (Shutterstock)

SuaraJatim.id - Warga Desa Jagran Kecaatan Karanggeneng Kabupaten Lamongan digegerkan dengan kondisi M Sueb yang sudah tewas dengan kondisi kaku di atas kasurnya.

Sueb (50), merupakan warga Kecamatan/Kabupaten Bangkalan, Madura. Ia pemilik konter HP di jalan Desa Jagran. Sueb ditemukan meninggal dunia dengan kondisi terbujur kaku di atas ranjang tempat kerjanya, Rabu (9/3/2022) kemarin.

Seperti dijelaskan Kapolsek Karanggeneng Iptu Raksan, Sueb tercatat sudah 3 hari tak membuka konternya yang ada di desa tersebut. Tidak ada yang tahu penyebabnya sampai akhirnya ditemukan tewas.

"Korban diketahui meninggal dunia, pada Rabu (9/3/2022) kemarin," ujarnya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Rabu (9/3/2022) hari ini.

Baca Juga:Petugas Jaga Palang Pintu Diperiksa Terkait Kecelakaan Kereta Api Versus Truk di Lamongan

Raksan menceritakan, penemuan jenazah Sueb ini dilaporan Kepala Desa Jagran yang menyebut ada salah satu konter HP di desa setempat sudah 3 hari ini tak buka. Kala itu, dari dalam konter tersebut tercium bau menyengat.

"Karena merasa curiga dengan adanya bau dari dalam konter tersebut, warga kemudian melalui Kepala Desa setempat melaporkan ke polisi," ujarnya menambahkan.

Setelah menerima laporan, petugas dari Polsek Karanggeneng lalu meluncur ke lokasi yang dimaksud. Akhirnya polisi bersama warga dan kepala desa segera membuka paksa konter HP tersebut.

Lebih lanjut, usai mendobrak pintu belakang konter. Polisi dan warga kaget lantaran menemukan sesosok mayat pria pemilik konter HP yang sudah terbujur kaku di atas tempat tidurnya.

"Mayat kami evakuasi ke kamar mayat rumah sakit setempat untuk kami lakukan otopsi, sebelum kami serahkan ke keluarga," kata Raksan menegaskan.

Baca Juga:Viral Video Seekor Sapi Kabur di Sumenep, Warganet Malah Singgung Madura United FC

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini