SuaraJatim.id - Dua pemain asing Persebaya Surabaya memutuskan tidak memperpanjang kontrak bermain di musim depan. Mereka adalah Bruno Moreira dan Taise Marukawa.
Moreira memutuskan bergabung dengan salah satu klub Liga Yunani di musim depan dan memilih mengakhiri petualangannya di Indonesia. Moreira pemain asal Brasil itu memang masih berusia muda, 23 tahun.
Meskipun masih muda namun Ia sudah banyak merantau untuk mengembangkan karir sepak bolanya. Moreira sendiri bergabung dengan Persebaya Surabaya pada Juni 2021.
"Bruno sepertinya mengambil kesempatan bermain di Yunani karena ada klub yang menawarinya," ujar pelatih Persebaya Aji Santoso, Kamis (31/3/2022).
Baca Juga:Gabung Klub Yunani, Bruno Moreira Hengkang dari Persebaya
Sementara itu, pemain asal Jepang Taise Marukawa juga secara resmi berpamitan untuk tidak lagi memperpanjang kontrak di musim depan dengan tim Bajol Ijo Persebaya Surabaya.
Dalam laman akun instagram milik pemain asal Hirosima, Jepang ini menuliskan pesan singkatnya sulit untuk mengungkapkan rasa perpisahannya dengan klub yang sudah membawanya menjadi besar.
"Pesan ini sangat sulit untuk saya tulis tapi ini saatnya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada green force. Saya sangat sedih karena tidak bisa menyetujui kontrak baru dengan Persebaya tapi inilah sepak bola, saya mengerti situasi ini bisa terjadi," tulis Maru seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Kamis (31/3/2022).
Diceritakannya, Maru memiliki kenangan indah dengan tim asal Surabaya ini, dan memiliki teman yang hebat di tim. Baginya bermain musim ini di Persebaya menjadi cerita indah bagi pemain berusia 25 tahun ini, dan Ia tahu jika Persebaya merupakan salah satu tim yang hebat.
"Musim ini sangat indah bagiku. terima kasih untuk semua kenangan dan teman-temanku yang hebat, aku yakin kita adalah salah satu tim terbaik di Indonesia dan jika kita bermain dengan skuad penuh kita tidak ada yang bisa mengalahkan kita," katanya.
Baca Juga:Tinggalkan Persebaya, Taisei Marukawa: Selamat Tinggal Green Force
Bahkan ia tak segan berterima kasih kepada para suporter bonek dan bonita meskipun Maru belum pernah merasakan atmosfer pertandingan di tengah lautan suporter.
"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh tim, pelatih, staf, bonek dan bonita semoga suatu saat kita bisa bekerja sama lagi. Kota dan klub ini akan ada di hatiku selamanya," katanya menegaskan.
