SuaraJatim.id - Warga korban letusan Gunung Semeru beberapa waktu lalu di Lumajang Jawa Timur ( Jatim ) sudah bisa menempati hunian tetap (huntap) yang disiapkan pemerintah.
Kabar ini disampaikan langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa lewat akun Instagram pribadinya @khofifah_ip. Dalam akun itu Khofifah menatakan warga yang direlokasi ke huntap merupakan pengungsi Semeru.
"Senyum ceria masyarakat yang mulai menempati hunian tetap (huntap) di desa Sumber Mujur Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang. Mereka adalah masyarakat yang terdampak APG Semeru tanggal 4 Desember 2021 lalu. Saat ini prioritas pemindahannya adalah mereka yang berada di pengungsian," demikian tulis Khofifah.
"Sesuai janji saya dan Bupati Lumajang, sebelum lebaran akan mulai ditempati. Selamat menempati hunian baru, semoga damai, bahagia dan penuh keberuntungan. Saat ini sedang dikaji untuk diberi nama Bumi Semeru Damai," tulisnya melanjutkan.
Baca Juga:Awas Lahar Dingin Gunung Semeru, Polisi Peringatkan Penambang Pasir
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Lumajang dan Pemprov Jatim membangun sebanyak 1.951 hunian tetap ini untuk korban erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada 4 Desember 2021 silam.
Pembangunan sendiri ditargetkan selesai dan dibisa ditempati sebelum Lebaran 2022 oleh para korban letusa Semeru yang menelan puluhan korban jiwa saat itu. Huntap ini dibangun dengan tipe 36 meter persegi di Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro.
