Peternak khawatir rugi, karena harga jual sapi sangat murah, sedangkan pedagang tidak mau membeli karena khawatir sapi yang dibeli terserang wabah PMK.
Sementara itu, upaya untuk menekan penyebaran penyakit sapi kini terus dilakukan Pemkab Pamekasan dengan melakukan penyemprotan disinfektan ke kandang-kandang sapi milik warga.
Kemudian, pemkab juga mendirikan pos pantau PMK di dua lokasi berbeda di Pamekasan, yakni di Jalan Raya Tlanakan dan di Pasar Keppo, Desa Polagan, Kecamatan Galis, Pamekasan.
Harga jual sapi turun akibat akibat wabah PMK ini bukan hanya di Pamekasan, akan tetapi juga terjadi di pasar hewan lain di Pulau Madura, seperti di Sampang, Bangkalan di Kabupaten Sumenep.
Baca Juga:Rupa-rupa Cara Penanganan Wabah PMK di Kawasan Malang Raya, Kota dan Kabupaten Serta Wilayah Batu