Sayur Lodeh Istana dalam Pertemuan Jokowi-Mega

PDI Perjuangan acap kali merespons segala isu menggunakan bahasa simbol. Termasuk ketika Jokowi-Mega bertemu.

Muhammad Taufiq
Senin, 20 Maret 2023 | 10:06 WIB
Sayur Lodeh Istana dalam Pertemuan Jokowi-Mega
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri mendatangi Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta. [ Dok. PDIP]

SuaraJatim.id - PDI Perjuangan acap kali merespons segala isu menggunakan bahasa simbol. Termasuk ketika Jokowi-Mega bertemu. Presiden dan Ketua Umum PDIP itu bertemu dalam perjamuan makan di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (18/03/2023).

Menurut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, pertemuan Jokowi-Mega memiliki makna mendalam. Hidangan makan yang disajikan pun bermakna. Dimana pada pertemuan itu disajikan menu sayur lodeh yang lezat.

Hasto menjelaskan, betapa sayur lodeh memiliki arti dan filosofi tertentu bagi Indonesia yang kaya dengan citarasa, termasuk sayur lodeh. Lodeh menurut dia merupakan hidangan istimewa sebab dulu dikonsumsi Bung Karno saat masa konfrontasi fisik.

"Lodeh ini menjadi hidangan yang istimewa, karena dulu Bung Karno ketika mencoba di masa-masa konfrontasi fisik, Ibu Fatmawati sempat mengadakan lomba memasak untuk mencari siapa juru masak terbaik yang bisa memasak menghadirkan sayur lodeh," kata Hasto saat ditanya wartawan di Vasa Hotel Surabaya di sela-sela pelantikan DPD Taruna Merah Putih (TMP) Jatim, Minggu (19/3/2023).

Baca Juga:Makna Di Balik Hidangan Sayur Lodeh Saat Pertemuan Jokowi Dan Megawati, Simbol Berbagai Tantangan

"Sayur lodeh ini kan simbol ketika menghadapi berbagai tantangan, di situlah saripati simbolisasi keselamatan dilakukan," ungkap Hasto menambahkan dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.

Adapun dalam pertemuan itu, Hasto menyebut suasananya berjalan sangat baik dan penuh keakraban. Pertemuan antara Presiden Jokowi dan Megawati memang dilakukan secara rutin periodik.

"Pertemuan berjalan dengan sangat baik. Membahas hal-hal strategis, tak hanya terhadap problematika bangsa saat ini, dinamika politik saat ini, tapi juga arah bagi masa depan," tegas Hasto.

Pertemuan Megawati dan Presiden Jokowi pun membahas tentang Pilpres dan tahapan-tahapannya. Dimana masih ada waktu bagi partai untuk menentukan figur yang akan diusung.

"Masih ada waktu, buat apa kita punya KPU yang telah menetapkan tahapan-tahapan pemilu kalau tidak percaya pada KPU. Dan menurut KPU September (penentuan Capres)," kata Hasto.

Baca Juga:Megawati Bertemu Jokowi Selama 3 Jam di Istana Merdeka, PDIP Bongkar Isi Pembicaraan

Hasto pun memastikan bahwa ketua Umum PDIP Megawati akan mengambil keputusan yang tepat terkait sosok Capres-Cawapres tersebut. Dan, Pemilu 2024 juga pasti akan dilaksanakan. Apalagi kemarin ada pertemuan antara Megawati dengan Presiden Jokowi.

"Kemarin sudah diawali dengan suatu dialog. Bayangkan dua jam empat mata antara ibu Mega dan pak Presiden Jokowi. Pasti itu membahas hal-hal yang sifatnya serius," ujar Hasto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini