SuaraJatim.id - Baru-baru ini beredar sebuah video sebuah mobil LCGC (Low Cost Green Car) warna hitam nopol L 1091 ZC nekat menerjang banjir di Kabupaten Tuban Jawa Timur ( Jatim ) kemarin sore, Minggu (02/03/2023), menjelang bedug buka puasa.
Peristiwa ini diketahui berada di Dusun Banaran, Desa Sidotentrem, Kecamatan Bangilan. Peristiwa ini tepatnya terjadi pukul 18.30 WIB. Dalam rekaman video amatir itu nampak mobil berwarna hitam hanyut ke sungai yang diduga saat terjadi hujan deras.
Kendaraan tersebut hendak menerjang banjir, namun nahas justru terseret arus. Dua orang dikabarkan meninggal. Yakni, satu pengemudi beserta penumpang. Keduanya terjebak di dalam mobil.
Saat dikonfirmasi, Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban Sudarmaji membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kendaraan warna hitam jenis Datsun itu hanyut di sungai Dusun Banaran, Desa Sidotentrem, Kecamatan Bangilan.
Baca Juga:Kronologi Pengendara Tewas Terseret Banjir di Tegalsumur Grobogan, Motor di Bawah Jembatan
"Korban ditemukan pada Minggu sekitar pukul 22.30 WIB. Dua orang meninggal karena terjebak di dalam mobil," ujar Sudarmaji, dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Senin (3/4/2023).
Korban merupakan kakak beradik. Namanya Alfi Narariya Hardian Sabastiar (26) dan Alfrik Anfasah Hardian Maula (22) asal Dusun Bendo, Desa Sidokumpul, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban.
"Kondisi di daerah tersebut sedang banjir, sedangkan korban nekat menerjang, kemudian terseret arus," ungkap dia.
Sebagai informasi, proses evakuasi mobil beserta dua orang yang terjebak melibatkan tim water rescue dan vertikal rescue dari BPBD Kabupaten Tuban. Juga dibantu ambulans dari Palang Merah Indonesia (PMI) Tuban.
Baca Juga:Duhh! Banjir Bandang Seret Satu Keluarga di Tuban, Suami Selamat, Anak Istri Tewas
