Brakkk! Mobil Tabrak Pembatas Jalan, Kades di Probolinggo Meningal Dunia

Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Senin (23/10/2023).

Baehaqi Almutoif
Senin, 23 Oktober 2023 | 12:05 WIB
Brakkk! Mobil Tabrak Pembatas Jalan, Kades di Probolinggo Meningal Dunia
Kendaraan ringsek usai hantam pagar tembom pembatas jalan. [TIMES Indonesia]

SuaraJatim.id - Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Senin (23/10/2023) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Sebuah mobil Ayla dengan nomor polisi L 1870 MQ menabrak pagar pembatas jalan.

Penumpang mobil yang merupakan Kepala Desa Boto, Budi Santoso (37) dilaporkan meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal tersebut.

Dugaan sementara, kecelakaan tunggal itu terjadi akibat sopir mengantuk. “Informasinya, Kades ini bersama sopir. Belum jelas dari mana, tapi informasinya mereka hendak pulang ke rumahnya,” ujar Khoirul Umam (34), salah satu operator Jasa Jip dikutip dari TIMES Indonesia--jaringan Suara.com.

Mobil tersebut yang datang dari arah selatan menuju ke utara tiba-tiba oleng dan menabrak pagar pembatas jalan.

Baca Juga:Kecelakaan Maut Tewaskan 1 Orang, Oh Jungse Bertanggung Jawab ke Keluarga Korban

Kerasnya benturan tersebut membuat bagian depan mobil ringsek. Sisi kendaraan mengalami kerusakan parah mulai dari bagian depan hingga roda bagian belakang sisi kiri.

“Infonya sopirnya luka ringan, namun pak Kades yang duduk di sisi kiri kondisinya parah, bahkan sampai meninggal,” lanjutnya.

Umam pun menyampaikan duka mendalam atas kepergian sang kepada desa atau kades. Menurutnya, Budi Santoso merupakan kades yang enerjik dan sangat peduli kepada warganya. “Sering turun ke lapangan ketika warganya ada masalah, termasuk saat warganya terlibat kecelakaan. Semoga beliau husnul khotimah, amin,” kata Umam.

Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Aditya Wikrama menyampaikan, mobil Ayla dengan nomor polisi L 1870 MQ itu dikemudikan oleh Abd. Muksin (38) yang juga warga Desa Boto.

Saat kecelakaan, Kepala Desa Budi Santoso duduk di sebelah sopir. Diduga sopir kurang kosentrasi sehingga menabrak pagar tembok. "Sopir mengalami luka ringan, dan penumpangnya meninggal dunia," kata Aditya.

Baca Juga:Sempat Buat Konten Saat Kecelakaan Parah, Gadis di Minahasa Bikin Netizen Geleng-geleng

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini